www.unesa.ac.id
Kegiatan yang dilaksanakan di Auditorium lantai 11 Gedung Rektorat ini dihadiri oleh Kepala Biro Umum dan Keuangan, Drs. Budiarso, SH., M.M., Kepala Bagian Umum, Yakup, M.Si., dan Bambang Indragiri, S.P., M.M.
Dalam sambutannya, Yakup mengatakan bahwa beliau sangat mengapresiasi kepada tim penyususn buku pedoman pengelolaan arsip. Pedoman yang sudah disahkan oleh Rektor ini sudah seharusnya disosialisasiakn kepada pimpinan serta pengelola arsip selingkung Unesa untuk bisa diterapkan. Beliau juga berharap dengan adanya pedoman ini, nantinya akan menjadi motivasi munculnya pedoman-pedoman lain untuk diterapkan di Unesa.
“Ke depan, Unesa harus semakin banyak pedoman-pedoman, kalau toh misalnya nanti masih ada yang kurang tepat, ya nanti diterbitkan edisi revisi,” ujarnya.
Sementara itu, Budiarso mengatakan, “Arsip itu sederhana, kadang kita mengaggap sepele, sehingga sangat penting dilakukannya Bimtek pengelolaan arsip agar kita bisa mengelola arsip yang kita miliki dengan baik.”
Selaku narasumber, Djoko menyebutkan bahwa arsip tidak hanya meliputi surat, melainkan suatu dokumen tertulis, lisan, atau bergambar yang berasal dari waktu lampau, kemudian disimpan dan dipelihara di tempat khusus untuk referensi jika dibutuhkan suatu hari.
“Arsip sebagai tulang punggung manajemen, Unesa itu punya manejemen dan kita adalah tulang punggungnya, kemudian arsip pembangunan, tentu kita membangun, dan pada akhirnya arsip akan menjadi memori kolefektif dan jati diri bangsa,” ujar Djoko. (ay/why)
Share It On: