www.unesa.ac.id
Drs. H. Umar Jaeni, M.M., selaku Ketua Pengurus Pesantren Al-Quran Nurul Falah Surabaya mengungkapkan jika pembicaraan yang dilakukan hari ini adalah selain untuk mencari program-program yang nantinya bisa dikerjasamakan, juga untuk mendapatkan informasi dan pengalaman bagaimana bisa mengembangkan pembelajaran Alquran. Terlebih Unesa merupakan salah satu universitas yang sudah menjalankan program-program di bidang keagamaan, seperti penerimaan mahasiswa jalur pesantren, tahfidz, dan MTQ. Hal itu juga dikatakan oleh Prof. Dr. Bambang Yulianto, M.Pd., selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dalam pemaparannya, “Unesa itu pada tahun ini punya skema penerimaan mahasiswa baru khususnya jalur mandiri yang terkait dengan prestasi bidang keagamaan. Kami punya jalur pesantren, ada jalur tahfidz, ada jalur MTQ, bahkan ada jalur khusus untuk anak-anak difabel.” Dengan demikian, kesempatan melanjutkan ke perguruan tinggi untuk lulusan pesantren dan siswa yang memiliki prestasi di bidang agama pun dinilai menjadi lebih luas dengan adanya program ini.
Dari pembicaraan yang dilakukan tersebut, nampak jelas jika Unesa dan Unikarta tidak main-main dalam memberikan kontribusinya terhadap peningkatan SDM. Hal tersebut ditunjukkan dengan keseriusan para jajaran pimpinan untuk mencari program-program yang nantinya dirasa cocok untuk dikerjasamakan, dan tentunya sesuai dengan perkembangan di era sekarang. Jika berbicara dari segi pendidikan, tentunya Unesa sudah banyak berkontribusi dalam mencetak lulusan yang memiliki kemampuan di bidang pendidikan. Seperti yang dikatakan Drs. Martadi, M.Sn., “Kunci kualitas pendidikan itu ada di Guru.” Oleh karena itu, Unesa selalu berkonsentrasi meningkatkan kompetensi guru. Melalui program-program yang sudah dijabarkan, kedepannya Unesa dan Unikarta diharapkan mampu bersinergi dalam mengembangkan kemampuan SDM di bidang pendidikan serta untuk mencetak generasi yang qurani. (ay/why)
Share It On: