Kegiatan penutupan itu diikuti 241 peserta SM-3T dari berbagai universitas di Indonesia yang mendaftra di Unesa, di antaranya Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Universitas Negeri Makasar (UNM), IKIP Budi Utomo Mataram, Universitas PGRI Adi Buana (Unipa), Universitas Flores, Universitas Negeri Malang (UM), Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, STKIP Bima, NTB. Mereka merupakan Sarjana Pendidikan, kecuali yang dari ITS, namun demikian ia telah mempunyai akta mengajar.
Dalam sambutannya, Rektor Unesa, Prof. Dr. H. Muchlas Samani, mengatakan, "Guru-guru muda yang dikirim nantinya diharapkan tidak hanya menjadi guru di sekolah, tapi juga menjadi guru di masyarakat. "
Salah satu peserta SM-3T, Helga Kusuma Poetri, alumnus FIK Unesa, mengatakan, "Selama ini pemerataan pendidikan di Indonesia khususnya tenaga pendidik kurang diperhatikan. Melalui SM-3T ini semoga daerah-daerah tertinggal di Indonesia bisa lebih maju. "
"Kami sudah mempersiapkan diri sebelumnya, kami dilatih untuk bisa mengajar tiga kelas dalam satu sekolah di sana. Kami juga berharap, apa yang kami lakukan bisa bermanfaat, kualitas pendidikannya juga semakin maju, " tambah Helga.
Para peserta SM-3T yang mendaftar di Unesa akan dikirim ke daerah Sumba Timur secara bertahap, yakni tanggal 7, 9, dan 11 Desember 2011. Selamat berjuang guru-guru muda Indonesia. (Novi Indah_Humas Unesa)
Share It On: