Didampingi orang tua, peserta yang lolos golden ticket UNESA menandatangani pakta integritas yang disaksikan Wakil Rektor Bidang 1, Direktur Kemahasiswaan dan Alumni, dan Direktur Akademik
Unesa.ac.id, SURABAYA–Penandatanganan pakta integritas peserta yang lolos golden ticket Universitas Negeri Surabaya (UNESA) dan impersonate Cak Hasan warnai penutupan Ramadan Carnival di Halaman Rektorat Kampus 2 Lidah Wetan. Rangkaian kegiatan Dies Natalis ini digelar sejak 22 Maret dan berakhir pada Kamis, 28 Maret 2024, malam.
Rektor UNESA Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., atau Cak Hasan menyampaikan bahwa golden ticket merupakan bagian dari jalur mandiri yang disiapkan untuk putra-putri daerah yang memiliki prestasi terbaik di tingkat nasional dan internasional.
Jalur tersebut dibuka sejak awal Maret 2024. Pada gelombang pertama, ada hampir seribu peserta yang merebut kursi golden ticket. Setelah dilakukan seleksi bertahap, sebanyak 15 peserta dinyatakan lolos golden ticket masuk UNESA gelombang pertama.
"Kami melihat banyak adik-adik kita yang lulus SMA sederajat yang memiliki prestasi bagus-bagus. Tidak semua dari mereka dapat kesempatan ikut SNBP. Karena itu, kami menginisiasi jalur ini untuk membuka kesempatan yang luas kepada mereka agar bisa kuliah," ucap Cak Hasan.
Cak Hasan bersama Wakil Rektor Bidang 1, Direktur Kemahasiswaan dan Alumni, dan Dekan FIKK di Malam Puncak Ramadan Carnival
Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni, Prof. Dr. Madlazim, M.Si., menuturkan bahwa peserta yang lolos golden ticket merupakan peserta pilihan yang diseleksi (administrasi dan wawancara) berdasarkan prestasi terbaik yang mereka miliki.
Peraih golden ticket, lanjutnya, mendapatkan sejumlah keringanan seperti beasiswa prestasi pada umumnya yaitu bebas uang sumbangan pengembangan institusi atau SPI, bebas uang kuliah tunggal atau UKT selama delapan semester.
"Sebagai salah satu syaratnya, peserta golden ticket harus berkomitmen untuk belajar dan mengembangkan prestasinya di bangku kuliah. Karena itu, kami hadirkan peserta bersama orang tua untuk tanda tangan malam ini sebagai wujud komitmen dan kesungguhan mereka. Nanti, yang lolos dievaluasi tiap semester," tandas guru besar FMIPA itu.
Mutiara Cantik Harsanto, salah satu peserta yang tembus golden ticket menyampaikan rasa terima kasihnya yang tak terhingga kepada seluruh jajaran pimpinan karena sudah membuka kesempatan kuliah di UNESA lewat jalur tersebut. Dia berkomitmen untuk memanfaatkan kesempatan kuliah tersebut dengan sebaik-baiknya.
Mutiara Cantik Harsanto dan peraih golden ticket lainnya membacakan pakta integritas dan menyampaikan kesan-pesan di hadapan pimpinan dan ratusan pengunjung Ramadan Carnival.
"Saya bersyukur atas kesempatan yang diberikan UNESA untuk saya berkembang dan berprestasi. Saya akan terus berusaha untuk menjadi teladan bagi mahasiswa lainnya dan menjaga nama baik universitas serta integritas dalam setiap langkah saya," tutur atlet nasional peraih 2 medali emas dan 4 medali perak dalam ASEAN Para Games 2023 itu.
Selain penandatanganan golden ticket, penutupan Ramadan Carnival juga diwarnai dengan taburan kegiatan berbasis kreativitas, kompetisi, pameran, musik, fashion show, hingga yang ditunggu-tunggu ialah impersonate Cak Hasan.
Impersonate Cak Hasan merupakan kompetisi menirukan karakter khas yang melekat pada rektor UNESA baik dari gaya berpakaian, gaya bicara sampai gaya berjalan Cak Hasan. Lomba ini tidak hanya diikuti mahasiswa, tetapi juga dosen.
Selain disaksikan langsung oleh Cak Hasan dan dinilai (juri) sang istri yang merupakan ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) UNESA, bersama jajaran direktur, dekan UNESA. Saat lomba dimulai, satu persatu peserta menunjukkan kemiripannya dengan Cak Hasan.
Pemenang lomba Impersonate Cak Hasan pose bersama Wakil Rektor Bidang 1, Ketua DWP UNESA, dan Direktur Kemahasiswaan dan Alumni
Masing-masing peserta tampil dengan sepatu bineka-nya (beda warna), celana jeans, jaket dan bertopi khas Cak Hasan. Selain, itu, juga menirukan gaya berfoto dengan melipat tangan di depan dada, tangan mengepal dan gaya satu langkah di depan (mengacungkan telunjuk simbol angka 1).
Upaya peserta di atas panggung mengundang kagum dan tawa sekaligus dari ratusan pasang mata yang mengarah kepada mereka. Dari sekian banyak peserta, tiga terbaik dinyatakan sebagai pemenang dan mendapatkan hadiah yang diserahkan langsung istri rektor, Endah Purnomowati Nurhasan, M.Pd.
Penyerahan juga dilakukan Prof. Madlazim Wakil Rektor Bidang 1, dan Direktur Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Muhamad Sholeh, S.Pd., M.Pd., serta Direktur Akademik Prof. Dr. Fida Rachmadiarti, M.Pd.
Kegiatan ini dihadiri rektor dan istri bersama seluruh jajaran wakil rektor, dekan-wakil dekan, direktur-kasubdit, dosen dan mahasiswa selingkung kampus 'Rumah Para Juara' serta masyarakat sekitar. Kegiatan ini tidak hanya mendidik dan menghibur warga kampus, tetapi juga warga sekitar. []
***
Reporter: Nelly (FIP)
Editor: @zam (FIP)
Foto: Dokumentasi Tim Humas
Share It On: