Mutiara Cantik Harsanto (tengah) dan peraih golden ticket lainnya membacakan pakta integritas dan menyampaikan kesan-pesan di hadapan pimpinan dan ratusan pengunjung Ramadan Carnival UNESA.
Unesa.ac.id, SURABAYA–Jalur golden ticket masuk Universitas Negeri Surabaya (UNESA) diminati banyak pejuang masuk perguruan tinggi negeri. Pada gelombang pertama, ada sekitar 911 peserta yang mendaftar. Setelah dilakukan seleksi administrasi dan wawancara, sebanyak 15 peserta dinyatakan lolos dan berhak mendapatkan golden ticket masuk UNESA.
Para peserta yang lulus tersebut diundang khusus bersama orang tuanya untuk menandatangani pakta integritas pada malam puncak Ramadan Carnival UNESA 2024 di Halaman Rektorat, Kampus 2 Lidah Wetan, Surabaya pada Kamis, 28 Maret 2024. Penandatanganan itu sebagai wujud komitmen peserta untuk kuliah dan mengembangkan prestasinya di bangku kuliah.
Rektor UNESA Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., atau Cak Hasan menyampaikan bahwa golden ticket merupakan bagian dari jalur mandiri yang disiapkan untuk putra-putri daerah yang memiliki prestasi terbaik di tingkat nasional dan internasional.
Jalur tersebut dibuka sejak awal Maret 2024. Pada gelombang pertama, ada hampir seribu peserta yang merebut kursi golden ticket. Setelah dilakukan seleksi bertahap, sebanyak 15 peserta dinyatakan lolos golden ticket masuk UNESA gelombang pertama.
"Kami melihat banyak adik-adik kita yang lulus SMA sederajat yang memiliki prestasi bagus-bagus. Tidak semua dari mereka dapat kesempatan ikut SNBP. Karena itu, kami menginisiasi jalur ini untuk membuka kesempatan yang luas kepada mereka agar bisa kuliah," ucap Cak Hasan.
Bebas SPI dan UKT 8 Semester
Didampingi orang tua, peserta yang lolos golden ticket UNESA menandatangani pakta integritas yang disaksikan Wakil Rektor Bidang 1 Prof. Dr. Madlazim, M.Si., (dua dari kiri), Direktur Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Muhamad Sholeh, M.Pd (paling kiri), dan Direktur Akademik Prof. Dr. Fida Rachmadiarti, M.Kes (tiga dari kiri)
Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni, Prof. Dr. Madlazim, M.Si., menuturkan bahwa peserta yang lolos golden ticket merupakan peserta pilihan yang diseleksi (administrasi dan wawancara) berdasarkan prestasi terbaik yang mereka miliki.
Peraih golden ticket, lanjutnya, mendapatkan sejumlah keringanan seperti beasiswa prestasi pada umumnya yaitu bebas uang sumbangan pengembangan institusi atau SPI, bebas uang kuliah tunggal atau UKT selama delapan semester.
"Sebagai salah satu syaratnya, peserta golden ticket harus berkomitmen untuk belajar dan mengembangkan prestasinya di bangku kuliah. Karena itu, kami hadirkan peserta bersama orang tua untuk tanda tangan malam ini sebagai wujud komitmen dan kesungguhan mereka. Nanti, yang lolos dievaluasi tiap semester," tandas guru besar FMIPA itu.
Mutiara Cantik Harsanto, salah satu peserta yang tembus golden ticket menyampaikan rasa terima kasihnya yang tak terhingga kepada seluruh jajaran pimpinan karena sudah membuka kesempatan kuliah di UNESA lewat jalur tersebut. Dia berkomitmen untuk memanfaatkan kesempatan kuliah tersebut dengan sebaik-baiknya.
"Saya bersyukur atas kesempatan yang diberikan UNESA untuk saya berkembang dan berprestasi. Saya akan terus berusaha untuk menjadi teladan bagi mahasiswa lainnya dan menjaga nama baik universitas serta integritas dalam setiap langkah saya," tutur atlet nasional peraih 2 medali emas dan 4 medali perak dalam ASEAN Para Games 2023 itu.
Adapun para peraih golden ticket UNESA sebagai berikut.
- Najwa Rizki Maulida, asal SMA Negeri 2 Jombang, prestasi bidang Seni
- Alvito Restu Alodya Tama, asal SMAN 1 Pringsewu, prestasi bidang Seni
- Fallensia Monica, asal SMKN 12 Surabaya, prestasi bidang Seni
- Novi Aulia Agustin, asal SMAN 3 Pamekasan, prestasi bidang Seni
- Septy Nur Ramadhani, asal SMKS Dr. Soetomo Surabaya, prestasi bidang Akademik
- Fareza Najwa Tsausan, asal SMAN 1 Krian, prestasi bidang Akademik
- Mikhael Tafta Sendatha, asal SMAN 112 Jakarta, prestasi bidang Konten Kreator
- Rimba Putri Fitriyani, asal SMAN 1 Pringsewu, prestasi bidang Olahraga
- Balgis Mega Maghfira, asal SMAN 3 Surabaya, prestasi bidang Olahraga
- Muhamad Adib Mubarak, asal MAN 2 Kota Jambi, prestasi bidang Olahraga
- Ivana Beatrice, asal Sekolah Kristen Calvin, prestasi bidang Olahraga
- Riswar Bisma Meivianka, asal SMAN Olahraga Jatim, prestasi bidang Olahraga
- Dicky Muhammad Edwin Riansyah, asal SMAN 1 Manyar Gresik, prestasi Olahraga
- Muhammad Mushal Daifulah, asal SMAN Olahraga Jatim, prestasi bidang Olahraga
- Mutiara Cantik Harsanto, asal SMAN 1 Tanjunganom, prestasi bidang Olahraga. []
***
Reporter: Nelly (FIP)
Editor: @zam (FIP)
Foto: Dokumentasi Tim Humas
Share It On: