
www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id. SURABAYA—Universitas Negeri Surabaya (Unesa) membuka program studi (prodi) baru pada jalur penerimaan mahasiswa baru tahun ini. Prodi yang dimaksud adalah S-1 Kecerdasan Artifisial atau Artificial Intelligence (AI) yang bisa dipilih pada jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), golden ticket, dan jalur mandiri.
Prodi S-1 Kecerdasan Artifisial mempelajari pengembangan sistem cerdas yang meniru kemampuan manusia, termasuk pembelajaran mesin, deep learning, sains kognitif, visi komputer, pemrosesan bahasa alami, analisis big data, robotika, dan green computing.
“Perkuliahan prodi ini mengombinasikan teori dan praktik dengan ciri khas yang mencerminkan visi serta keunggulan Unesa, terutama dalam bidang techno-edupreneurship dan cognitive science,” ucap Koorprodi S-1 Kecerdasan Artifisial, Elly Matul Imah.
Ciri Khas Prodi
Dia menambahkan, ada beberapa penciri prodi baru kampus berjuluk ‘Rumah Para Juara’ tersebut dengan prodi serupa di kampus lain, yang bisa dilihat dari muatan mata kuliahnya.
Di Unesa, terdapat mata kuliah penciri seperti Sains Neuro Kognitif, Machine Learning, Analisis Big Data, Deep Learning, Komputer Asistif, Cloud Computing, Natural Language Processing, Bioinformatika, Quantum Computing, Kecerdasan Bisnis, dan lain-lain.
“Perkuliahannya menggunakan berbagai model, dan metode seperti project based learning atau PjBL, case method, praktikum, ada magang industri atau riset, dan kuliah kerja nyata,” papar dosen peraih penghargaan academic leader 2024 dari Kemendiktisaintek itu.
Profil Lulusan
Kehadiran prodi anyar ini merupakan bentuk komitmen Unesa dalam menjawab kebutuhan masyarakat dan negara yang berbagai aspek dan sektornya sudah tidak bisa lepas dari kecerdasan artifisial.
Dengan melihat perkembangan sekarang, prodi ini digadang-gadangkan sebagai prodi yang paling dibutuhkan saat ini, dan memiliki prospek yang bagus ke depannya nanti. Untuk itu, ada beberapa profil lulusan Prodi S-1 Kecerdasan Artifisial Unesa:
- Profesional AI atau ML analyst atau engineer: ahli dalam pengolahan data, pengembangan model, serta integrasi AI ke dalam sistem bisnis untuk menyelesaikan masalah kompleks dan meningkatkan efisiensi operasional.
- AI digital entrepreneur: inovator yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk menciptakan solusi digital disruptif dan bernilai bisnis tinggi.
- AI Neuro cognition analyst: menganalisis proses kognitif dengan mengintegrasikan ilmu saraf, psikologi, dan analitik data. Mereka memanfaatkan EEG, fMRI, dan machine learning untuk memahami fungsi otak serta mengembangkan solusi bagi kesehatan mental, pembelajaran, dan kinerja manusia.
- Data intelligence analyst atau engineer: memiliki kemampuan dalam merancang, membangun, dan mengelola infrastruktur data berbasis AI untuk pengumpulan, penyimpanan, dan pemrosesan skala besar. Dengan fokus pada efisiensi dan skalabilitas, mereka menjadi kunci dalam solusi berbasis data.
Informasi tambahan, Prodi S-1 Kecerdasan Artifisial Unesa bisa dipilih pada jalur golden ticket yang pendaftarannya dibuka mulai 10 Maret—4 April 2025. Selain itu, juga bisa dipilih pada jalur SNBT mulai 11—27 Maret 2025, dan jalur mandiri Unesa.
Informasi lebih lanjut baik itu mengenai prodi, jalur penerimaan, tanggal penting, dan lain-lain bisa langsung ke laman Admisi Unesa. [Tim Humas Unesa]
Share It On: