AJANG KEJUARAAN TENIS MEJA RAMAIKAN DIES NATALIS UNESA KE-46 Banyak kegiatan yang diadakan Unesa dalam menyambut hari jadinya ke-46. Tepatnya (19-21/11) yakni Pertandingan tenis meja antar unit kerja/fakultas intern Unesa (dosen dan karyawan), Pertandingan tenis meja antar mahasiswa Unesa. Tidak hanya itu, UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa, red) tenis meja juga turut meramaikan rangkaian kegiatan tersebut. Pertandingan yang mengikutsertakan dosen, karyawan dan mahasiswa itu diselenggarakan di gedung GOR BIMA UNESA Lidah Wetan Surabaya. Dosen, karyawan dan mahasiswa yang ikut berpartisipasi mewakili fakultasnya masing-masing. Karena setiap fakultas wajib mengirimkan salah satu perwakilannya untuk menjadi peserta dalam ajang kejuaraan cabang olah raga tersebut. Peserta dosen dan karyawan diikuti dari FT, FIP, FIS, FIK dan FBS dan untuk peserta mahasiswa hanya diikuti dari FIK dan FIP. selaku ketua penyelenggara, saya merasa senang dengan terselenggarannya pertandingan ini ucap Dwi Cahyo Kartiko,S.Pd.M.Kes saat ditemui sebelum pertandingan. Saya juga senang dengan di adakannya pertandingan ini, karena melalui kegiatan semacam ini, diharapkan akan tercipta suasana kerukunan antar dosen karyawan dan mahasiswa, sekaligus meramaikan rangkaian kegiatan Dies Natalis Unesa 2010 tambah Dony Andrijanto selaku perwakilan dosen dan koordinator dari mahasiswa. Ketentuan dan Teknik pertandingan. Jauh sebelum pertandingan, diadakan pertemuan teknik pertandingan yang bertempat di Auditorium lt3 Kantor pusat ketintang (09/11). Beberapa ketentuan ditetapkan, untuk dosen tenis meja tidak diperbolehkan mengikuti pertandingan. jika beliau-beliau ikut, peserta yang lain bisa kalah dan pemenang akan di dominasi dari dosen tenis meja tegas Dony Andrijanto. Untuk mahasiswa menunjukkan KTM (Kartu Tanda Mahasiswa,red) yang masih berlaku, bagi mahasiswa FIK dikhususkan hanya angkatan 2010 yang diperbolehkan untuk mengikuti pertandingan sedangkan fakultas lain bebas. Penjelasan mengenai sistem permainan dan pertandingan antara lain, pertama yakni babak penyisihan dibagi dalam beberapa pool menggunakan sistem setengah kompetisi, dalam babak kedua menggunakan sitem gugur (juara pool A vs Runner Up pool B, juara pool B vs Runner Up pool A), ketiga, jika hasil pertandingan sudah 2-0 maka partai yang ketiga tidak dipertandingkan, keempat, Peserta tidak boleh merangkap dan jumlah pemain tiap regu minimal 4 orang, kelima, Perarturan yang digunakan dari PB PTMSI berdasarkan perarturan ITTF yang terbaru dari panitia. Mengenai peralatan atau perlengkapan pertandingan, panitia menentukan standart masing-masing. Untuk meja digunakan yang standart internasional (ITTF), untuk bola menggunakan merek DHS *** (bintang tiga) warna orange ukuran 40mm standart ITTF, dan untuk net menggunakan merek DHS standart ITTF. Kejuaraan tenis meja antar unit kerja/fakultas (19/11) intern Unesa (dosen dan karyawan) kategori single putri dimenangkan oleh FT dengan score 2-0, begitu juga kategori single putra, dimenangkan oleh FT dengan score 2-0. Kejuaraan tenis meja antar mahasiswa kategori single putri dimenangkan oleh FIK dengan score 2-0. Dengan kegiatan pertandingan ini mahasiswa bisa kenal dengan dosen-dosen yang berasal dari fakultas-fakultas yang lain dan hitung-hitung refreshing yang bisa menambah pengalaman dalam bidang olahraga khususnya tenis meja seperti apa yang saya lakukan tahun lalu ucap Daniar salah satu penonton yang menyaksikan pertandingan sekaligus pemenang Juara 1 kategori Putra tahun 2009. ( Ricky dan Anisyah_humas )