
Peluncuran logo baru ini dipimpin langsung Wakil Rektor IV Unesa, Dwi Cahyo Kartiko, dan Kepala UPT Perpustakaan Unesa, Suroto.
Unesa.ac.id., SURABAYA—UPT Perpustakaan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) terus bertransformasi secara komprehensif. Selain meningkatkan inovasi layanan, juga melakukan re-branding yang dimulai dengan peluncuran logo baru perpustakaan pada Kamis, 20 Maret 2025.
Peluncuran tersebut berlangsung di Ruang Home Theater, lantai 3 Gedung Perpustakaan, Rektorat Unesa Kampus 2 Lidah Wetan. Logo anyar itu membawa spirit layanan prima yang lebih inovatif, modern, dan inklusif.
Kepala UPT Perpustakaan Unesa, Suroto menjelaskan bahwa perubahan ini tidak sekadar mengganti simbol, tetapi juga merepresentasikan visi baru perpustakaan dalam mendukung ekosistem akademik yang lebih maju.

Kepala Perpustakaan Unesa menyampaikan seputar logo baru dan berbagai inovasi yang dilakukan terkait pelayanan.
Ia juga mengungkapkan makna di balik desain logo baru tersebut. Tiga buku dalam logo mencerminkan tridarma perguruan tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian masyarakat.
Tiga buku dibentuk menyatu seperti bintang, yang melambangkan harapan untuk menjadi cahaya dan pencerah ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek).
Selanjutnya, ujung buku ini juga menyerupai anak panah yang mengarah ke dalam, mencerminkan peran perpustakaan sebagai pusat informasi dan pembaruan literasi.
Pemilihan warna emas pun melambangkan kemuliaan dan kualitas, karena setiap layanan yang diberikan memiliki standar tinggi dan layanan prima.

Wakil Rektor IV Unesa, Dwi Cahyo Kartiko menekankan, logo baru tersebut harus menjadi semangat baru dalam meningkatkan kualitas layanan, akses, dan dampak, tidak hanya kepada civitas tetapi juga masyarakat seperti siswa dan guru.
“Kami terus berbenah, termasuk dalam aspek standar layanan. Jika sebelumnya layanan kami berfokus pada civitas, tetapi juga membuka program baru bagi guru yang ingin menjadi kepala perpustakaan sekolah melalui program diklat,” jelasnya.
Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Pengambangan, Kerja Sama, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Unesa, Dwi Cahyo Kartiko menegaskan bahwa logo baru ini harus menjadi simbol semangat perubahan dan peningkatan layanan.
“Logo ini harus menjadi spirit baru, membuka mindset, dan membangun semangat baru bagi civitas. Dengan ini, perpustakaan harus bertransformasi menjadi top leader di bidang layanan informasi akademik dan terus berkembang menjadi lebih baik ke depannya,” ujarnya.

Kegiatan ini dihadiri Wakil Rektor IV Unesa, Kepala Perpustakaan dan jajarannya serta seluruh unit kerja terkait selingkung Unesa.
Acara peluncuran logo semakin bermakna dengan tausiyah dari Ahmad Arif Fauzan. Dalam pesannya, ia mengingatkan pentingnya menjaga akhlak dan nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.
Ia juga menekankan bahwa kesuksesan tidak hanya diraih dengan belajar tekun, tetapi juga menghormati para guru serta berbakti kepada kedua orang tua.
“Ilmu yang berkah lahir dari rasa hormat kepada guru. Jangan lupakan peran mereka dalam kesuksesan kita. Begitu pula dengan orang tua, doa dan restu mereka menjadi kunci utama dalam perjalanan hidup kita,” tuturnya.[]
***
Reporter: Mochammad Ja’far Sodiq (FIP)
Editor: @zam*
Foto: Tim Humas Unesa
Share It On: