www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id,SURABAYA-Dharma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) merayakan HUT ke-23 DWP dan Hari Ibu ke-94 dengan tema “Membangun Perempuan Cerdas untuk Memperkuat Ketahanan Keluarga di Era Digital” di Gedung 1.6 Srikandi, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) Kampus Ketintang pada Rabu, 21 Desember 2022.
Dekan FISH Prof. Dr. Turhan Yani, M.A., mengatakan bahwa kesuksesan UNESA menjadi PTN BH tidak lepas dari kontribusi dan semangat yang tinggi dari jajaran DWP UNESA yang selama ini terus mendorong dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat khususnya para perempuan lewat program-programnya.
“Semuanya bekerja dengan cerdas sesuai dengan bidangnya masing-masing. Ini menunjukkan produktivitas dan kontribusi yang nyata untuk UNESA,” ucapnya.
Dia berharap di HUT ke-23 ini, DWP tidak mudah puas dengan pencapaian yang diperoleh, melainkan terus menjadi agen perubahan untuk lembaga, penggerak perempuan dan mandiri dalam menciptakan program-program yang unggul dan bermanfaat untuk masyarakat.
www.unesa.ac.id
Ketua pelaksana, Ida Ekasari Turhan Yani S.Pd., mengatakan melalui perayaan ini, DWP dapat menjadi lebih baik lagi, menciptakan inovasi-inovasi yang unggul, menjadi wanita cerdas yang membantu ketahanan keluarga. “Ibu-ibu dapat membuka usaha, menjual souvenir yang dijajakan di place market dan banyak lainnya. Intinya kita harus punya terobosan menyambut tahun yang baru,” ucap Ida Ekasari.
Ketua DWP UNESA Dra. Endah Purnomowati Nurhasan, M.Pd. menyampaikan, perempuan harus menjadi pengambil kebijakan dan keputusan, turut serta merubah bangsa dan kritis dalam menyelesaikan isu-isu yang berkembang saat ini. “Kita tidak bisa tinggal diam melihat kemerosotan moral terjadi karena ini tanggung jawab kita bersama,” tandasnya.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan pemberian santunan untuk anak yatim sebagai wujud kepedulian sosial dan tanggung jawab bersama meningkatkan upaya pemberdayaan masyarakat. Slamet Riyadi pendamping anak yatim menyampaikan terima kasih kepada jajaran DWP atas kegiatan dan kontribusinya selalu memperhatikan anak-anak yatim dalam setiap kegiatannya. “Semoga apa yang datang dari teman-teman DWP ini semakin membuat anak-anak semangat belajar dan sekolah,” ucapnya.
Selain itu, juga ada pelatihan melukis gelas oleh Anis Suryani,S.Pd,M.Pd. Guru SMAN 3 Sidoarjo menyatakan bahwa ibu-ibu sangat antusias mengikuti pelatihan ini. Menurutnya, ini salah satu keterampilan yang mudah diterapkan di rumah, tetapi hasilnya bisa bernilai jual. “Kalau lagi senggang di rumah bisa latihan melukis. Buat hiasan rumah saja dulu. Nanti kalau sudah jalan bisa juga kan buat bingkisan bahkan dijual,” ucapnya. [HUMAS UNESA]
***
Penulis: Riska Umami
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Humas UNESA
Share It On: