www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, SURABAYA—Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV), Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) gelar Talkshow Pasar Desain dengan tema 'Designing the Future: Navigating AI Infused Visual Branding' di Auditorium T14 FBS, Kampus Lidah Wetan, pada Jumat, 10 November 2023 .
Koordinator Prodi (Koorprodi) DKV, Marsudi, S.Pd., M.Pd., menyampaikan, kegiatan ini menjadi wadah untuk mengembangkan kreativitas bagi mahasiswa dan menjadi inspirasi bagi peserta atau pengunjung.
"Harapannya event seperti ini dapat terus dilanjutkan dan kalau bisa satu semester dua kali diadakan. Acara ini sangat menarik dan mampu menjadi magnet tersendiri bagi prodi desain komunikasi visual," ucap dosen kelahiran Pacitan itu.
www.unesa.ac.id
Visual marketing social media, Jawa Pos, Nurhayati menyampaikan bagaimana peran manusia dalam menggunakan AI untuk melakukan desain visual brand di sosial media. Terutama perbedaan profit atau engagement dalam membuat sebuah konten untuk membranding suatu produk menggunakan ide dari AI atau ide sendiri.
Menurutnya, perbedaan dua hal itu mengarah pada waktu, yang mana ketika seseorang membuat visual branding dengan cara yang manual pastinya akan membutuhkan waktu yang lebih lama, termasuk risetnya.
Sementara ketika seseorang menggunakan AI dalam membuat visual branding, waktu yang digunakan lebih fleksibel. "Manual atau AI punya kelebihan dan kekurangan kalau dilihat secara berbeda. Namun, keduanya bukan untuk dibenturkan, tetapi dikombinasikan, saling mengisi sesuai kebutuhan," ucapnya.
www.unesa.ac.id
Narasumber lain, M. Afifudin Latif, visual brand designer PT Komunikasi Maya Bestari menyampaikan prediksinya terkait kedudukan AI pada 2050 nanti yang bakal mengambil alih dunia, robot-robot yang bertebaran di jalanan, dan lebih parahnya lagi mereka akan menggeser posisi manusia di sektor-sektor penting dalam dunia industri.
Walaupun AI jadi pisau bermata dua bagi pembuatnya, kata Afifudin, setidaknya teknologi canggih tersebut diciptakan atau dibuat untuk digunakan. Sehingga meskipun AI diciptakan, ketika tidak ada yang menggunakan, maka hasilnya sama saja tidak berfungsi dan tidak berdampak.
Dia tidak menampik adanya kekhawatiran soal AI menyangkut lingkup desain grafis. Di mana desain grafis sendiri bertujuan untuk menyampaikan sebuah pesan dapat tersampaikan secara tepat menggunakan desain yang terdiri dari makna, pesan, dan data.
Talkshow yang dimoderatori Muh Ariffudin Islam, S.Sn., M.Sn, tersebut merupakan puncak dari Pasar Desain yang menampilkan pameran desain kemasan dan motion grafis karya mahasiswa DKV angkatan 2021 sebagai output dari project ujian tengah semester. []
***
Tim Reporter: Saputra/Fatimah Najmus Shofa
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Humas
Share It On: