Jajaran Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni berharap delegasi UNESA bisa meraih hasil terbaik, dan program atau inovasi mereka berdampak pada efektivitas pengelolaan sampah di Kota Surabaya.
Unesa.ac.id. SURABAYA—Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu Keolahragaan (HMP Ikor) Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) yang tergabung dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) mewakili UNESA dalam Abdidaya Nasional 2024 di Universitas Udayana (Unud), Bali.
Mereka dilepas secara resmi oleh Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni (Ditmawal) di Lobi Rektorat Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Kampus 2 Lidah Wetan, Surabaya pada Rabu, 06 November 2024.
PPK Ormawa merupakan program penguatan kapasitas ormawa melalui serangkaian proses pembinaan ormawa oleh perguruan tinggi yang diimplementasikan dalam program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
Dalam kompetisi ini mereka memilih topik “Bangsa dan Digital” dan mengusung inovasi bertajuk “Bank Sampah Digital.” Melalui program itu, mereka menjawab permasalahan sampah yang ada di Sukomanunggal, Surabaya.
Direktur Mawal memberikan penguatan dalam acara pelepasan tersebut.
Muhamad Sholeh, Direktur Kemahasiswaan dan Alumni UNESA menyampaikan bahwa dengan lolosnya mahasiswa HMP Ikor dalam kompetisi PKK Ormawa ini membawa citra baik bagi UNESA.
Menurutnya, program ini semoga bisa memberikan pengalaman dan mahasiswa bisa terus belajar mengabdi sekaligus belajar berkompetisi.
"Semoga hasil karya yang telah dipersiapkan dapat dipresentasikan dengan sebaik-baiknya dan bisa mendapatkan juara seperti tahun sebelumnya," ucapnya.
Nur Muhammad Ibrahim Satya Haq, delegasi PKK Ormawa HMP Ikor menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk menurunkan volume sampah yang ada di Sukomanunggal, Surabaya dengan menggunakan sistem bank sampah digital.
Sukomanunggal, lanjutnya, memiliki sampah yang paling banyak se-Surabaya, hal ini menjadi sorotan dalam program PKK Ormawa ini.
“Semoga tidak hanya HMP IKOR saja yang bisa menjadi delegasi pada PKK Ormawa, karena ini bukan hanya lomba tetapi pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.[*]
***
Reporter: Retno Nurus Sholekha (internship)
Editor: @zam*
Foto: Tim HUMAS UNESA
Share It On: