www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, SURABAYA–Universitas Negeri Surabaya (UNESA) terus berkomitmen meningkatkan kualitas kerja sama di bidang pendidikan. Terbaru, pada Selasa, 19 September 2023, UNESA melakukan penandatanganan MoU dengan Yayasan Pendidikan Cheng Hoo Indonesia (YPCHI) di Meeting Room, Lantai 08 Rektorat, Kampus Lidah Wetan, Surabaya.
Penandatanganan kerja sama ini dihadiri Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Inovasi, Publikasi dan Pemeringkatan Universitas, Junaidi Budi Prihanto, S.KM., M.KM., Ph.D., Direktur Teknologi, Informasi, Komunikasi dan Kerja Sama Prof. Dr. Slamet Setiawan, M.A., Ph.D., dan Direktur Confucius Institute (CI) UNESA, Sueb, M.Pd., serta jajaran pimpinan YPCHI.
Junaidi Budi Prihanto menyampaikan, kerja sama ini merupakan bentuk komitmen UNESA untuk meningkatkan kualitas kerja sama guna mendukung implementasi tridarma perguruan tinggi. Semakin banyak mitra kerja sama, semakin banyak pula peluang program yang bisa disinergikan, arahnya untuk mutu pelayanan dan pelaksanaan pendidikan bagi mahasiswa.
Dr. (H.C) Bambang Sujanto, Ketua Dewan Pembina YPCHI mengemukakan hal serupa. Menurutnya, hal ini juga selaras dengan prinsip yang dipegang teguh yayasannya untuk terus memperluas jaringan kerja sama.
“Prinsip yang selalu kami jalankan yaitu kerja sama dan kolaborasi. Kami mengajak berbagai pihak termasuk UNESA karena pendidikan merupakan bidang yang kami utamakan, khususnya pendidikan bahasa Mandarin. Harapannya kerja sama ini dapat terus terjalin dan dapat meningkatkan kolaborasi antar berbagai pihak,” ucapnya.
Prof. Dr. J. Murphin Sembiring, tenaga ahli dan konsultan YPCHI mengatakan, problematika yang seringkali dialami yayasannya yaitu kurangnya jumlah pengajar bahasa Mandarin di sekolah-sekolah dan pembinaan guru terkait kurikulum merdeka.
www.unesa.ac.id
"Harapannya nanti untuk dapat bekerja sama di bidang tersebut. Kita harapkan ada aksi dan kolaborasi yang baik dari UNESA terkait pengajar bahasa Mandarin. Mengenai skemanya nanti bagaimana perlu dibahas bersama," ucapnya.
Menanggapi kerja sama yang baik ini, Sueb, M.Pd., Direktur CI menyampaikan kesanggupannya untuk mengirim pengajar bahasa Mandarin untuk YPCHI. Selain itu, pengajar yang dikirim ke yayasan tersebut dapat sekaligus memetakan pembagian jam mengajar, pembinaan terkait kurikulum, dan pengembangan ekstrakurikuler.
Miftachul Amri, S.Pd., M.Pd., M.Ed., Korprodi S-1 Pendidikan Bahasa Mandarin UNESA menyampaikan hal serupa terkait kerja sama tersebut. Menurutnya, kerja sama ini sudah sesuai dengan tridarma perguruan tinggi yang selalu dijalankan UNESA.
“Terkait pendidikan dan pengajaran, kami akan mengirimkan sejumlah mahasiswa untuk melaksanakan PLP di TK dan SD YPCHI. Begitu juga dengan penelitian dan pengabdian masyarakat, kami harap mahasiswa bisa melaksanakannya di sana,” paparnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Dekan Bidang II Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Kasubdit Kerja Sama Dalam Negeri, Tim Adhoc Kerja Sama FBS dan Kerja Sama Prodi S-1 Pendidikan Bahasa Mandarin, serta jajaran YPCHI. [*]
***
Reporter: Erza Angelia Putri
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Humas
Share It On: