Tingkat kecelakaan lalu lintas di Jawa Timur setiap tahunnya bertambah. Hal itu disebabkan tingkat kesadaran berkendara dari setiap orang sangat kurang. Norma dan etika dalam berkendara harus mulai diterapkan demi menciptakan kondisi lalu lintas yang jauh dari kata kecelakaan. Kini Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) mengajak kerja sama dengan lembaga pendidikan dan juga media masa sebagai pelopor peningkatan keselamatan berkendara demi menciptakan rasa aman berlalu lintas. Penandatanganan kerja sama (MoU) antara Polda Jatim dengan pihak-pihak terkait dihelat Senin (22/09/2014) bertempat di Auditorium Rektorat Unesa lantai 3. Pihak yang diajak bekerja sama yakni Unesa, Universitas Brawijaya (UB), JTV, BBS TV, Radio Sindo, Radio Gen FM, dan lembaga spiritual. Acara ini dihadiri petinggi-petinggi Polda Jawa Timur, Gubernur Jawa Timur (perwakilan), Duta Lalu Lintas Jawa Timur serta civitas akademika Unesa. Penandatanganan MoU ini juga bersamaan dengan Hari Ulang Tahun Lantas ke-59. Unesa yang diwakili Pembantu Rektor IV Prof. Dr. Nur Hasan, M.Kes., menghimbau bahwa Unesa siap menjadi pelopor keselamatan dan etika yang berkualitas khususnya berlalu lintas di lingkungan pendidikan. Polda juga dapat mendampingi implementasi yang beretika saat berkendara sehingga terdapat kerja sama yang baik demi mewujudkan program yang telah diterapkan, ujarnya. Polri menyadari kerja sama dengan mitra dan pihak-pihak terkait merupakan pemenuhan harapan Kepolisian Republik Indonesia untuk mewujudkan keselamatan dan kenyamanan berlalu lintas sehingga korban jiwa yang diakibatkan lalainya berkendara dapat berkurang. (Wahyu/Byu)