Unesa.ac.id, Surabaya - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir, Selasa siang melakukan konferensi pers di Jakarta menyampaikan bahwa Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Tahun 2019 secara resmi diumumkan pada Selasa, 9 Juli 2019, pukul 15.00 WIB melalui website resmi www.sbmptn.ac.id.
Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menerima 2.787 peserta SBMPTN atau sekitar 45 persen dari daya tampung keseluruhan yakni 5.860. Dari total pendaftar lolos SBMPTN Unesa tersebut, yang lolos seleksi Bidikmisi sebanyak 910 orang. Prof.Dr.Bambang Yulianto, Wakil Rektor Bidang Akademik Unesa mengatakan bahwa bagi yang lolos SBMPTN untuk segera mengikuti perkembangan informasi registrasi di sipenmaru.unesa.ac.id. Selain itu juga memperhatikan secara detail persyaratan dan langkah yang ada di pengumuman tersebut. “Setelah mengecek nama dan dinyatakan diterima, bagusnya segera dilengkapi sesegera mungkin persyaratan-persyaratan daftar ulang,” ujarnya.
Prof. Bambang menambahkan bahwa untuk yang belum beruntung pada seleksi SBMPTN ini, Unesa masih menyediakan kesempatan lagi pada ujian SPMB mandiri yang akan menerima 30 persen dari total daya tampung yang ada. “Pendaftaran jalur mandiri sudah dibuka sejak 11 Juni hingga 19 Juli 2019 mendatang,” tutur mantan Dekan FBS itu.
Selain membuka pendaftaran untuk Sarjana S1, Unesa juga membuka pendaftaran 10 program studi sarjana terapan yang setara Diploma empat (D4). Prodi itu adalah Tata Boga, Tata Busana, Desain Grafis, Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Teknik Mesin, Teknik Sipil, Teknik Listrik, Manajemen Informatika, Transportasi, dan Administrasi Negara.
Sementara itu bagi yang berprestasi dalam bidang olahraga, keagamaan dan prestasi bidang lainnya. Unesa juga membuka pendaftarannya hingga 19 Juli 2019 nanti. Untuk difabilitas pun diberikan apresiasi dengan menyediakan jalur khusus yang pendaftarannya sama dengan jalur prestasi. “Semoga pendaftar yang hari ini lolos maupun yang belum beruntung, tetap semangat belajar dan menempuh pendidikan yang terbaik,” harap Prof. Bambang. (HumasUnesa)
Share It On: