Dalam rangkaian rapat koordinasi bidang kearsipan yang digelar oleh Badan Perpustakaan dan Kearsipan (Bapersip) Provinsi Jawa Timur pada 17 18 November 2014 di Hotel Narita Surabaya, dilaksanakan pengukuhan Pengurus Asosiasi Arsiparis Indonesia (AAI) Wilayah Jawa Timur. Drs. Tidor Arif Triono Djati, M.M. selaku ketua terpilih bersama dengan 36 orang pengurus lainnya dilantik dengan diambil sumpahnya sebagai Pengurus AAI Wilayah Jawa Timur Periode 2014 2019. Adapun yang melantik adala Ketua Umum Pengurus Nasional AAI Dr. H. Andi Kasman, S.E., M.M. yang disaksikan oleh Sekretaris Jenderal AAI Drs. Bambang Iwan, M.Hum., Kepala Bapersip Provinsi Jawa Timur Drs. Sudjono, M.M., para pejabat/undangan dari SKPD Provinsi Jawa Timur, beberapa SKPD Kabupaten/Kota di Jawa Timur, dan BUMN serta dari beberapa perguruan tinggi di Jawa Timur. Kepengurusan AAI Wilayah Jawa Timur dibagi menjadi enam bidang yaitu: bidang hukum dan organisasi, bidang kajian dan publikasi, bidang teknis kearsipan, bidang sumber daya manusia, bidang kerjasama, dan bidang kesejahteraan. Sementara itu, Arsiparis Unesa Djoko Pramono, S.Pd., M.Si. terpilih menjadi pengurus bidang teknis kearsipan. Selain pengukuhan, juga dilaksanakan kegiatan yang meliputi: penyampaian paparan tentang kebijakan legislasi kearsipan pemerintah provinsi Jawa Timur oleh Kepala Bapersip Provinsi Jawa Timur, kebijakan legislasi kearsipan nasional pasca pembentukan pemerintahan baru tahun 2014 2019 oleh Ketua Umum Pengurus Nasional AAI, dialog interaktif masalah kearsipan oleh TVRI Jawa Timur yang dipandu Suko Widodo, M.A. dari Universitas Airlangga, serta pemaparan dan diskusi dua peraturan kearsipan. Menanggapi terpilihnya arsiparis Unesa dalam kepengurusan AAI Wilayah Jawa Timur, Djoko Pramono mengatakan, "Meskipun kearsipan Unesa, masih dalam taraf perintisan tetapi kami para insan kearsipan Unesa sering menjalin hubungan dengan berbagai pihak. Hubungan yang pernah kami jalin di antaranya dengan kearsipan beberapa PTN, kearsipan Kemendikbud, Lembaga Kearsipan Daerah, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), AAI Nasional dan Jawa Timur. Kami perlu banyak belajar ke berbagai pihak demi terwujudnya kearsipan Unesa yang lebih baik." (djp/SR)