Desa kecil yang terletak di ?? 16 km arah timur dari pusat Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur adalah Desa Amparaan. Desa itu merupakan tujuan pengabdian mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) selama dua tahun terakhir ini. Kecamatan Kokop merupakan kecamatan dengan angka kemiskinan tertinggi di Kabupaten Bangkalan, Madura yang kebanyakan penduduknya bermata pencaharian sebagai petani dan buruh tani. Desa yang sudah menjadi desa binaan FBS ini memang jauh dari akses informasi dan transportasi. Jalan yang harus ditempuh agar sampai di wilayah Desa Amparaan bukan jalan aspal yang bebas dari lubang, tetapi merupakan bebatuan dengan jalan sempit dan curam.
Upaya kecil dengan harapan yang besar merupakan cara pandang BEM FBS Unesa dalam menjalankan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat di wilayah tersebut. "Bakti Abdi Mahasiswa" yang ditujukan sebagai bentuk kepedulian mahasiswa terhadap kondisi masyarakat desa Amparaan kali ini mengusung tema "Pengabdian Menuju Masyarakat Mandiri Berjiwa Wirausaha". Kegiatan yang akan dilaksanakan pada 23 30 Juni 2014 ini merupakan serangkaian acara mahasiswa dari berbagai jurusan di FBS Unesa. Mereka berbaur menjadi satu dalam atap kebersamaan dengan masyarakat Desa Amparaan. Serangkaian kegiatan ini adalah sebagai berikut:
a. Ramah tamah dengan masyarakat Desa Amparaan, 23 Juni 2014.
b. Pengobatan masal dengan sasaran lebih kurang 300 orang, 24 Juni 2014.
c. Khitanan masal dengan sasaran lebih kurang 30 anak usia 8 12 tahun, 24 Juni 2014.
d. Penyuluhan pertanian, 25 Juni 2014.
e. Pelatihan sablon, 25 Juni 2014.
f. Pelatihan Mengolah Ketela, 26 27 Juni 2014.
g. Pelatihan mahar dan tata rias, 28 Juni 2014.
h. Pekan Olimpiade Siswa, 29 Juni 2014.
i. Pengajian akbar, 30 Juni 2014.
j. Bina Taman Pendidikan Alquran, 24 29 Juni 2014.
k. Bina Sekolah Dasar dan Taman Kanak-Kanak, 28 Juni 2014.
l. Jika Aku Menjadi, 28 Juni 2014.
Serangkaian kegiatan tersebut sengaja diadakan yang bertujuan agar mahasiswa ikut merasakan apa yang dirasakan oleh masyarakat Desa Amparaan yang serba jauh dari kemudahan informasi dan kemajuan teknologi. Karena itulah BEM FBS mengajak mahasiswa turut bergabung dalam uji coba masuk universitas kehidupan, yakni mengabdi di pelosok negeri. Caranya dengan berkontribusi Rp. 75.000,00 dan dapatkan pengalaman yang tak akan terlupakan menjadi bagian dari masyarakat Desa Amparaan selama lebih kurang tujuh hari. Daftarkan nama Anda sebagai peserta ke Ayu Fadiza Azmi, Ketua BAM melalui nomor HP: 089608667225 atau Yuli pada nomor HP: 085731949090 paling lambat 10 Juni 2014. Mari menjadi mahasiswa peduli. (Putri Kartikawati/Byu)Share It On:
