Surabaya, 22 Mei 2015 Jumat siang (22/5/2015), berlokasi di gedung Wiyata Mandala atau lebih sering disebut gedung Program Pendidikan Profesi Guru (PPPG), dilaksanakan jumpa pers oleh Panlok (panitia lokal) 50 SBM PTN 2015 Surabaya. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 14.30 WIB tersebut membahas kemajuan SBM PTN di area Surabaya. Jumlah pendaftar SBM PTN 2015 untuk Panlok 50 masih berjumlah sekitar 10.206 peserta. Pada tahun sebelumnya, pendaftar SBM PTN 2015 untuk Panlok 50 berjumlah 41.00 peserta. Meski demikian, Koordinator Humas SBM PTN 2015 Panlok 50, Prof. Dr. Suyatno, M.Pd., dalam jumpa pers sebelumnya, tetap optimis pendaftar akan lebih banyak. Alasannya adalah bertambahnya jumlah prodi dan bergabungnya UPN Jatim, tandasnya. Persoalan yang terjadi pada para peserta masih seputar foto. Banyak peserta dengan kartu pendaftaran di database kami tanpa foto. Meski kami sudah menginformasikannya melalui e-mail, SMS, dan telepon, masih sedikit peserta yang memberikan respon, jelas Bekti Cahyo Hidayanto, staf Humas SBM PTN 2015 Panlok 50 dari ITS itu. Di samping itu, terdapat indikasi kecurangan dari calon peserta ujian tulis SBM PTN. Peserta sengaja tidak mengunggah foto atau membiarkan kesalahan pendaftaran terjadi dengan tidak merespon pemberitahuan dari panitia. Hal tersebut bisa jadi telah direncanakan, dengan tujuan ketika ujian tulis berlangsung, pelaksana ujian tulis dengan pendaftar asli adalah orang yang berbeda, namun karena telah direncanakan dengan membawa cetak foto atau file foto, maka orang berbeda tersebut bisa jadi tidak terdeteksi oleh panitia SBM PTN ataupun oleh panitia registrasi ulang di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) jika telah lolos seleksi. Namun, kami memiliki kebijakan tetap. Meskipun peserta dengan kartu pendaftaran tanpa foto mengikuti ujian SBM PTN, hasil ujian mereka tidak akan diseleksi, lanjut Bekti ketika menjawab kebijakan apa yang diberikan bagi peserta. Dengan rentang waktu 18 hari, peserta memiliki waktu 6 hari lagi sebelum pendaftaran ditutup untuk memperbaiki kesalahan pendaftaran, yaitu dengan mengirim foto beresolusi 400x600 dengan ukuran maksimal 100 KB dan berformat jpg/png, melalui e-mail yang telah diinformasikan panitia. (Annisa Ilma/SR/Humas)