www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id - SURABAYA-Grand Final Pemilihan Duta Antinarkoba dan Mitigasi Bencana oleh SMCC UNESA diadakan pada Minggu 28 November 2021 di Gedung LP3M Lantai 9, UNESA Kampus Lidah Wetan. Acara ini diselenggarakan oleh SMCC UNESA, BNN, BPBD dan Kece Media.
Pada pemilihan Duta Anti Narkoba dan Mitigasi Bencana ini, telah terpilih 16 besar dari tahap seleksi awal yakni sejumlah 43 orang, yang terdiri dari 23 calon Duta Antinarkoba dan 20 calon Duta Mitigasi Bencana.
Pada babak 16 besar terdiri masing-masing 8 calon yang berasal dari seluruh fakultas di UNESA. Pemilihan duta tersebut mengusung tema ‘Menjadikan Generasi Muda Bersih Tanpa Narkoba dan Peduli Kemanusiaan’.
Ketua Pelaksana, dr. Nur Shanti Retno Pambayun mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk mencari bibit unggul yang akan membantu UNESA, BNN dan BPBD untuk mengedukasi, menyuarakan kampanye melawan narkoba dan menyiapkan masyarakat yang tanggap bencana.
Nur Shanti menambahkan bahwa para duta ini nantinya terlibat dalam setiap kegiatan SMCC yang berhubungan dengan peran melawan narkoba dan mitigasi kebencanaan. “SMCC bekerja sama dengan BNN untuk mewujudkan Unesa sebagai kampus Bebas Narkoba,” ujarnya.
Rangkaian acara ini dimulai pada 26-28 November 2021 yang terdiri dari tahap karantina, wawancara, unjuk bakat hingga grand final. Penobatan Duta Anti Narkoba dan Duta Mitigasi Bencana UNESA akan dilaksanakan pada 20 Desember 2021, bertepatan dengan rangkaian acara Dies Natalis ke-57 UNESA.
Dewan juri yang dilibatkan yaitu, Drs. Tri Arief Praharanto, S.Kom.,MM perwakilan dari BNN, Mukhtarodin Widodo, S.T. perwakilan BPBD, Dr. Diana Rahmasari, S.Psi., M.Si., selaku Ketua SMCC UNESA, Herma Prabayanti, S.E, Med.Kom sebagai Kasat Media Informasi, Kece Media dan Regina Widya Ardhani sebagai Finalis Putri Indonesia Jawa Timur.
Setelah melewati tahapan seleksi, terpilihlah 1 pasang Duta Antinarkoba dan 1 pasang Duta Mitigasi Bencana UNESA. Mereka adalah M. Ali Irfan dari Fakultas Ilmu Olahraga (FIO) dan Vannesa Diana C. dari Fakultas Teknik (FT). Vannesa mengatakan bahwa ia akan bekerja dengan teman-teman duta antinarkoba lain dan SMCC untuk mewujudkan Kampus UNESA yang bersih dari narkoba (bersinar).
Ali juga ikut menambahkan; "Tidak harus menjadi duta antinarkoba untuk menjauhi narkoba. Namun, di sini kita sebagai duta anti narkoba memiliki tanggung jawab yang lebih dari teman-teman dan sekali lagi ini kerja dan tanggung jawab kita bersama," ujarnya.
Sedangkan pemenang dari Duta Mitigasi Bencana adalah Arma Andi K dari Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) dan Librania Septa M. dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB). Libra menyampaikan "Kita sebagai duta tidak hanya menyampaikan edukasi melalui speaking, tapi juga dengan tindakan," ujarnya. "Masih banyak proker yang bakal turun ke jalan, ke kampung. Kita akan mengedukasi mengenai apa yang akan terjadi saat bencana berlangsung,” tambahnya.
Dengan diadakannya pemilihan ini, diharapkan bahwa para Duta Anti Narkoba dan Duta Mitigasi Bencana UNESA ini bisa menjadi ikon dan representasi dari UNESA yang bebas narkoba dan bencana, serta mempersiapkan kampus UNESA bebas narkoba dan peduli kemanusiaan. (Humas UNESA)
Reporter: Lintang
Editor: @zam*
Share It On: