www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id., SURABAYA—Kesempatan kuliah di luar negeri semakin terbuka lebar lewat berbagai penawaran beasiswa yang ada. Salah satu yang bisa dimanfaatkan mahasiswa yaitu beasiswa kuliah di Tiongkok atas kerja sama Confucius Institute (CI) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) dan Central China Normal University (CCNU).
Program beasiswa ini mulai disosialisasikan kepada ratusan mahasiswa dan alumni prodi Pendidikan Bahasa Mandarin, di Ruang Seminar, T4, FBS, UNESA Kampus Lidah Wetan pada Jumat, 5 Mei 2023.
Direktur CI, Sueb, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa mahasiswa UNESA, prodi Mandarin khususnya, mampu menjadikan keistimewaan yang dimiliki CI UNESA sebagai jembatan untuk belajar dan memperbanyak pengalaman ke Negeri Tirai Bambu.
Kegiatan ini dimaksudkan agar mahasiswa mendapat kesempatan untuk merasakan perkuliahan di luar negeri serta mendorong program pertukaran pelajar di kampus berslogan “Rumah Para Juara” ini. Para alumni juga sangat diharapkan untuk bisa melanjutkan studinya ke luar negeri dengan beasiswa yang tersedia; bisa S-1 sampai S-3.
www.unesa.ac.id
Dia menambahkan, ada delapan CI yang ada di Indonesia, salah satunya di UNESA. Dengan dibukakannya pintu yang lebar dari CCNU untuk program beasiswa internasional, mahasiswa yang menjadi rekomendasi CI UNESA memiliki peluang besar untuk diterima di sana.
“Ibarat pesawat telepon, ketika CI UNESA merekomendasikan seorang mahasiswa untuk meng-apply beasiswa kuliah di CCNU, pihak dari CCNU akan langsung menerima apply dari kita karena CI UNESA adalah saudara dari CCNU. Yang kita rekomendasi pun tentu sesuai kualifikasi,” jelasnya.
Koordinator prodi Pendidikan Bahasa Mandarin, Miftachul Amri, M.Pd., M.Ed., menyampaikan juga bahwa mahasiswa harus berpikir bahwa kesempatan merasakan kuliah dan belajar di luar negeri tidak datang kedua kali. Karena itu, mahasiswa diharapkan bisa memanfaatkan peluang tersebut untuk tujuan belajar.
“Disiapkan mulai dari sekarang apa saja yang diperlukan untuk mendaftar beasiswa, mulai dari memiliki Kartu Hasil Studi (KHS) yang baik sampai lolos dalam tes Hanyu Shuiping Kaoshi atau HSK (ujian standar bahasa Tiongkok, red),” tuturnya.
Kegiatan ini dihadiri narasumber seperti Aprilyan Putra Bimantoro, S.Pd., M.Ed., alumni penerima beasiswa. Dia menyampaikan kiat- kiat mencari dan mendaftar beasiswa ke Tiongkok.
Dalam kesempatan itu, disampaikan juga ada banyak beasiswa yang bisa digunakan untuk berkuliah di Tiongkok diantaranya ada Chinese Government Scholarship (CGS) dan juga CI UNESA ini. Narasumber selanjutnya yaitu Choirun Nisa’, S.Pd., MTSCOL., juga alumni penerima beasiswa CI UNESA yang memaparkan trik- trik yang bisa digunakan saat mengerjakan tes HSK.
Salah satu peserta, Endah Putri Dewi, mahasiswa Pendidikan Bahasa Mandarin angkatan 2021 mengatakan bahwa dengan diadakannya seminar ini mahasiswa memiliki wawasan yang lebih luas akan apa saja hal yang perlu disiapkan sebelum mendaftar beasiswa ke Tiongkok. Mulai dari persiapan tes HSK hingga pembuatan daftar belajar (study list). Kegiatan ini dihadiri jajaran CI Indonesia dan Tiongkok, pengelola beasiswa dan jajaran Kantor Internasional CCNU. []
***
Penulis: Fatimah Najmus Shofa
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Humas UNESA
Share It On: