
Direktur Sekolah Pascasarjana Unesa, Bambang Yulianto menyerahkan dokumen kelulusan program doktor kepada promovendus, Parjan.
Unesa.ac.id. SURABAYA—Prodi S-3 Pendidikan Vokasi, Sekolah Pascasarjana, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menggelar ujian disertasi terbuka program doktor dengan promovendus, Parjan di Gedung Terpadu Psikologi Olahraga, Unesa Kampus 2 Lidah Wetan, pada Rabu, 26 Februari 2025.
Promovendus tersebut memaparkan dan mempertahankan disertasi berjudul “Pengaruh Efikasi Diri dan Keterampilan Pemecahan Masalah terhadap Keterampilan Sosial Melalui on The Job Training.”
Dia diuji oleh tim dewan penguji yang terdiri dari; Bambang Yulianto (Prof) Direktur Sekolah Pascasarjana Unesa sekaligus ketua dewan penguji, Ekohariadi (Prof); dan Yeni Anistyasari sebagai anggota penguji sekaligus promotor; Juga, Ratna Suhartini (Prof); Suprapto; dan Warju sebagai anggota penguji.
Tidak hanya itu, kegiatan ujian disertasi juga turut dihadiri oleh beberapa penguji dari pihak eksternal, yakni Syaad Patmantara (Prof) dari UM; dan Achmad Setiyo Prabowo sebagai anggota penguji kehormatan dari Kementerian Perhubungan.
Parjan merupakan seorang Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Ketarunaan, Politeknik Penerbangan Surabaya, Kementerian Perhubungan. Ia merupakan mahasiswa S-3 Unesa tahun 2021 dan berkuliah selama kurang lebih 3 tahun.

Tim dewan penguji dan promovendus beserta keluarga besar.
Dalam disertasinya, Parjin meneliti taruna dari beberapa politeknik penerbangan yang ada di Indonesia. Ia berfokus kepada aspek keterampilan sosial dari taruna di politeknik penerbangan yang dipengaruhi oleh efikasi diri dan keterampilan pemecahan masalah.
Menurutnya hal ini menarik untuk diteliti karena melihat bagaimana taruna bisa memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk beradaptasi dengan dunia kerja.
“Saya merasa tertarik untuk meneliti soft skill dari taruna supaya kedepannya lulusan taruna kami bisa terlibat secara intens di dunia industri sehingga mereka bisa mencapai puncak karir.” paparnya.
Setelah proses presentasi disertasi, Parjin selaku promovendus dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan.
Achmad Setiyo Prabowo, anggota penguji kerhormatan menyatakan bahwa disertasi Parjan akan menjadi bahan masukan dan evaluasi bagi PPSDMPU terkait peningkatan soft skill dari taruna serta sebagai referensi pengembangan kurikulum dan silabus.
“Saya berharap besar dari disertasi ini bisa memberikan kontribusi, pemikiran, dan ide lebih kepada kami dari hasil pendidikan di pendidikan vokasi program pascasarjana Unesa,” ujarnya.
Di akhir Parjan berharap dari distertasi ini bisa menjadi bahan masukan serta evaluasi kedepannya bagi politeknik penerbagan dalam penambahan program soft skill. “Saya berharap bisa memberikan masukan kepada pimpinan untuk bisa memperbaiki atau menambah unsur soft skill kedalam lulusan taruna agar bisa lebih baik lagi.” ujarnya.[*]
***
Reporter: Andras Salmany Ramdan (Fisipol)
Editor: @zam*
Dokumentasi Tim Humas Unesa
Share It On: