www.unesa.ac.id
SURABAYA - Budaya tolong menolong sebagai makhluk sosial sepatutnya harus dibiasakan dalam keadaan apapun dan dengan siapapun. Tantangan pandemi Covid-19 yang lalu seakan menjadi ujian bagi setiap insan di bumi untuk melihat bagaimana kepekaan sosial dalam diri mereka terpanggil.
“Bersama Civitas akademika Universitas Negeri Surabaya (Unesa), kami pernah melakukan beberapa hal guna menjalin keakraban dengan masyarakat. Salah satunya adalah momentum ketika kami memberikan sumbangan yang ditujukan untuk Yayasan Bhakti Kinasih Mandiri (Rumah Kinasih) yang terletak di desa Siraman, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.” Ucap Vinda Maya Setianingrum, Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) UNESA
Selain beberapa hal yang telah dilakukan seperti pemberian sumbangan berupa handsanitizer, masker, sembako yang berjumlah hampir 100 paket, saat itu UNESA juga sempat berbagi informasi mengenai cara promosi atau branding hingga kerjasama dalam hal pengabdian masyarakat.
Hal tersebut dirasa perlu untuk dilakukan mengingat Yayasan ini sebagai wadah yang mempelopori Gerakan kewirausahaan bagi teman-teman inklusif agar menghasilkan suatu karya yang berguna bagi masyarakat dan melatih diri menjadi jiwa yang mandiri.
“Kami menyambut dengan rasa positif dan berterima kasih kepada UNESA karena telah memberikan pendampingan kewirausahaan untuk para disabilitas. Kedepannya, kami sangat mendukung disabilitas yang berjiwa entrepreneur dengan dedikasi tinggi” respon Edy Cahyono, Ketua dari Yayasan Bhakti Kinasih Mandiri.
Harapannya, dengan beberapa kegiatan yang telah dan masih akan dilakukan bersama sama, memberikan progress dalam pengembangan potensi yang dimiliki sehingga dapat membuktikan kepada masyarakat bahwa kekurangan bukanlah menjadi halangan untuk berkreasi dan berinovasi. (humas unesa)
Share It On: