Kegiatan ini terdiri dari sesi kelas ‘Bercerita lewat Data’ dan diskusi seputar pemanfaatan teknologi keuangan.
Unesa.ac.id., SURABAYA—Kelas Tirto bertajuk “Bercerita Lewat Data" dilaksanakan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol), Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Kampus 1 Ketintang, pada Rabu, 6 November 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari roadshow Tirto.id bersama Bank Jago, yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang jurnalisme data dan literasi keuangan.
Acara dimulai dengan sambutan dari Wakil Dekan I Fisipol UNESA, Harmanto yang menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Tirto.id dalam memberikan wawasan tambahan kepada mahasiswa.
"Kami berharap kegiatan ini bisa menginspirasi mahasiswa untuk lebih kritis dan inovatif dalam memanfaatkan data sebagai dasar pengambilan keputusan," ujarnya.
Salah satu momen penting dalam acara ini adalah penandatanganan surat perjanjian kerja sama antara Tirto.id, Bank Jago, dan UNESA.
Penandatanganan ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi di bidang jurnalistik berbasis data, riset, serta program magang bagi mahasiswa UNESA.
Ada dua narasumber yang hadir dalam acara ini, yaitu Edo Velandika, Consumer Business Community Manager Bank Jago, dan Dwi Ayuningtyas, Redaktur Bisnis Tirto.id.
Edo Velandika membuka diskusi panel dengan paparan mengenai pengelolaan keuangan pribadi yang sehat melalui prinsip catat, pisahkan, alokasikan, dan evaluasi.
“Prinsip ini dapat membantu kita dalam mengelola keuangan secara bijak dan terencana,” ucapnya.
Wakil Dekan 1 Fisipol menekankan pentingnya kegiatan ini bagi mahasiswa.
Dwi Ayuningtyas berbagi wawasan mengenai pentingnya data sebagai pilar utama dalam penyusunan berita berkualitas.
Dengan data yang akurat, ia menekankan, media dapat membantu publik memahami permasalahan kompleks secara mendalam, meningkatkan literasi, dan memberdayakan masyarakat untuk mengambil keputusan yang lebih baik.
Selanjutnya, dalam sesi workshop, Fina Nailur dari tim riset Tirto.id memimpin pelatihan tentang jurnalisme data. Dalam sesi ini, ia menjelaskan bagaimana data dapat digunakan untuk membuat berita yang lebih kredibel dan berdampak.
Fina juga memberikan tips praktis dalam mencari dan menganalisis data untuk mengungkap fakta yang jarang diperhatikan dalam berita konvensional. “Data bisa menjadi cerita yang kuat ketika diolah dengan cermat dan benar,” ujarnya.
Safira Mushollia, mahasiswa UNESA yang mengambil konsentrasi manajemen media, merasa bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dengan studi yang ia jalani.
Kegiatan ini dapat menambah pemahaman mahasiswa tentang bagaimana data dipakai dalam menyampaikan informasi yang akurat dan berdampak.
“Saya melihatnya sangat relevan bagi semua mahasiswa yang ingin memahami lebih dalam tentang komunikasi berbasis data. Hal ini tidak hanya berguna di bidang jurnalistik, tetapi juga dalam bidang lain yang membutuhkan analisis dan interpretasi data,” ucapnya.[*]
***
Reporter: Zakariya Putra Soekarno (Fisipol)
Editor: @zam*
Foto: Tim HUMAS UNESA
Share It On:
