www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, SURABAYA-Untuk kesekian kalinya, tahun ini, Rektor Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menerima penghargaan dari berbagai pihak dan instansi. Kali ini, penghargaan datang dari Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur (Kadin Jatim). Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., menerima anugerah itu dalam acara HUT ke-11 Kadin Institute di Graha Kadin, Surabaya pada Sabtu, 21 Mei 2022.
Direktur Kadin Institute, Nurul Indah Susanti, M.Psi., P.Si., menyatakan bahwa ada sekitar 11 tokoh dan pejabat yang terima penghargaan. Dua tokoh atau pejabat mendapat penghargaan sebagai inspirator yaitu Gubernur Jatim dan BNSP. Sementara 9 lainnya dapat penghargaan sebagai penggerak salah satunya rektor UNESA.
“Ini merupakan penghargaan atas komitmen pihak-pihak yang terlibat termasuk Pak Rektor dalam menggerakkan bidang vokasi dan pemagangan,” ujarnya.
Dia mengapresiasi langkah cepat UNESA dalam merespons berbagai tantangan dan tuntutan kompetensi abad ke-21. Salah satunya dengan menghadirkan program Vokasi dan memperkuat link and match antara perguruan tinggi dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
“Era saat ini, perguruan tinggi dan industri harus jalan bareng. Dosen harus menyeimbangkan antara kompetensi pendidik dan kompetensi di lainnya, entrepreneurship misalnya,” ucapnya. “Semoga penghargaan ini bermanfaat dan semakin memotivasi kita bersama dalam memajukan dunia pendidikan dan industri di Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya,” harapnya.
Cak Hasan menerima langsung penghargaan itu bersama sederet tokoh dan pejabat lainnya. Dia menyampaikan terima kasih kepada Kadin Institute. Baginya, itu sebagai motivasi dalam menggerakkan dan memajukan bidang vokasi ke depannya. “Vokasi ini bukan tugas perguruan tinggi semata, tetapi tugas bersama dunia industri. Karena itu sinergi dan kolaborasi harus terus diperkuat,” ucapnya.
Selain pemberian penghargaan, HUT tersebut juga dirangkaikan dengan Launching Rumah Vokasi dan penandatanganan MoU serta komitmen bersama dalam memajukan vokasi untuk mewujudkan SDM unggul dan berdaya saing.
Ketua DPD RI sekaligus Pendiri Kadin Institute Ir. H. La Nyalla Mattalitti turut memberikan sambutan. Dia mengatakan bahwa dalam dunia industri dan pendidikan vokasi harus berkolaborasi dan bersinergi satu sama lain dengan lembaga dan perguruan tinggi. “Sebelum bonus demografi terjadi, maka kita perlu menyiapkan SDM dan menjadikan setiap momen sebagai kesempatan emas. Tanpa hal itu, bonus demografi akan menjadi bencana,” ujarnya. {Humas UNESA]
Penulis: Riska Umami
Editor: @zam*
Share It On: