www.unesa.ac.id
Unesa ac.id., SURABAYA—Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menggelar Seminar Karir bersama Habibie Education Youth (HEY) dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Jawa Timur di Auditorium Gedung T14 FBS Kampus Lidah Wetan, Surabaya pada Rabu, 12 April 2023.
Seminar dengan judul "Peluang Mahasiswa Program Studi Bahasa Asing untuk Bekerja di Perusahaan Asing" ini diharapkan membekali mahasiswa sehingga semakin melek dan bisa memanfaatkan dengan baik ribuan peluang kerja yang ada di berbagai belahan dunia.
Peluang Mahasiswa
Ketua Umum Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto, S.H., M.Hp. dalam sambutannya mengatakan bahwa mahasiswa terutama mahasiswa program studi (prodi) bahasa asing berpeluang lebih banyak untuk bisa bekerja di luar negeri.
Kemampuan berbahasa menjadi syarat utama untuk bisa diterima di perusahaan asing. Akan menjadi nilai lebih lagi jika hard skills seperti kemampuan bahasa ini ditunjang dengan soft skills. "Keberanian mental adalah hal tak kalah penting selain kemampuan berbahasa," kata Ketua Kadin Jatim.
Dia menambahkan, banyak mahasiswa pintar, tetapi tidak memiliki keberanian untuk mendaftar di perusahaan asing. Alasan mereka banyak, kurang percaya diri lah, kurang fasih berbahasa asing lah dan sebagainya. "Kepintaran mahasiswa di atas kertas tidak akan ada artinya jika tidak berani mencoba keluar zona nyamannya," ujar Adik Dwi Putranto.
www.unesa.ac.id
Kiat Melamar di Perusahaan Asing
Seminar karir ini dihadiri pendiri HEY, Ir. Nana Saragih. Dia membeberkan empat hal yang harus dipegang mahasiswa agar bisa diterima di perusahaan asing. Pertama, need each other atau rasa sama-sama saling membutuhkan antara perusahaan dan pelamar.
Bagian ini harus ditunjukan saat melamar pekerjaan. Dalam memilih perusahaan pun pelamar harus mengetahui kebutuhan apa yang sedang dicari perusahaan. Dengan begitu peluang diterima juga lebih besar.
Kedua, happy and humble. Saat melamar, pelamar harus menunjukan rasa senang, semangat dan senyum. Hal ini bisa mempengaruhi perspektif human resource development atau HRD tentang pelamar.
"Hampir semua perusahaan asing memperhatikan hal yang seringkali dianggap sepele oleh pelamar. Sikap sederhana ini bisa menjadi alasan pelamar diterima di perusahaan. Jangan dianggap remeh," ucapnya.
Ketiga, menunjukan sikap sanggup atau mampu terhadap tugas dan tanggung jawab jobdesk yang dilamar. Selain untuk meyakinkan perusahaan juga penting untuk meyakinkan diri sendiri agar kepercayaan diri meningkat.
Kemampuan meyakinkan diri dan perusahaan ini penting dimiliki. Percuma punya IPK sempurna, pengalaman organisasi yang melimpah, bahkan menjuarai berbagai perlombaan tingkat internasional, jika ujung-ujungnya pelamar gagal meyakinkan pihak perusahaan.
Keempat, memiliki kemampuan analisis data dan kemampuan dasar dunia kerja lain di samping kemampuan berbahasa asing. Perusahaan tidak mengenal latar belakang pendidikan, karena itu mahasiswa, khususnya prodi bahasa, harus memiliki kemampuan lain yang bisa digunakan di dunia kerja nantinya.
Kemampuan presentasi yang baik misalnya. Pelamar bisa merayu HRD dengan menyuguhkan segala kemampuan yang dimiliki dengan cara yang baik dan sopan tentunya.
"Bahasa tetap menjadi kunci utama untuk melamar di perusahaan asing, karena bahasa adalah jembatan untuk mengelilingi dunia. Saya tekankan sekali lagi, jangan minder, tunjukan pada dunia kalau kita bisa," tutupnya.
www.unesa.ac.id
Kerja Sama Program Magang
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) FBS dengan Kadin Institute dan Habibie Education Youth. Perjanjian pelaksanaan kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan ketiga pihak beberapa waktu lalu.
Syaiful Anam, Ph.D., Dekan FBS UNESA mengatakan bahwa kerja sama ini tentang implementasi kurikulum merdeka belajar dalam program magang. Dia mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin dan berharap ini bisa memberikan manfaat utamanya bagi kepastian karir mahasiswa UNESA ke depan.
Kegiatan ini dihadiri jajaran Kadin Jatim plus Kadin Institute, HEY dan jajaran pimpinan FBS serta para dosen dan mahasiswa. []
***
Penulis: Fatimah Najmus Shofa
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Humas UNESA
Share It On:
