
Jajaran pimpinan Unesa; Wakil Rektor I, Martadi; Wakil Rektor II, Bachtiar Syaiful Bachri; Wakil Rektor IV, Dwi Cahyo Kartiko, dan tim mendampingi Menteri PU, Dody Hanggodo saat peninjauan Kampus Gedangan.
Unesa.ac.id. SIDOARJO—Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo dan jajarannya kembali melakukan survei lokasi Sekolah Rakyat di Universitas Negeri Surabaya, pada Kamis, 3 April 2025. Kunjungannya kali ini untuk melihat langsung kawasan Unesa Kampus Gedangan, Sidoarjo, yang diproyeksikan sebagai lokasi Sekolah Rakyat.
Menteri PU serta tim disambut dan didampingi jajaran pimpinan kampus ‘Rumah Para Juara’ yang terdiri dari; Wakil Rektor I, Martadi; Wakil Rektor II, Bachtiar Syaiful Bachri; Wakil Rektor IV, Dwi Cahyo Kartiko, dan tim.
Wakil Rektor I, Martadi menuturkan, Unesa merupakan perguruan tinggi yang ditunjuk pemerintah sebagai pelaksana program Sekolah Rakyat, bersama sejumlah perguruan tinggi lainnya Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Padang, dan Universitas Islam Sumatera Utara.
“Menteri PU meninjau kondisi kampus Gedangan yang nantinya akan dijadikan gedung baru Sekolah Rakyat. Karena memang tanggung jawab ini berada di bawah Kementerian PU, ini penting untuk memastikan kesiapan lokasi di sana,” ucapnya.
Unesa Kampus 3 Gedangan itu merupakan tempat pelaksanaan Pendidikan Guru Pendidikan Luar Biasa (PG-PLB). Gedung tersebut butuh penyesuaian lebih lanjut, sehingga sesuai dengan kebutuhan program tersebut.
Martadi menambahkan, Sekolah Rakyat di Unesa akan dimulai tahun ini, karena itu untuk sementara dipusatkan di Kampus Lidah Wetan. Setelah penyesuaian baik itu renovasi maupun bangun baru rampung dilakukan, program tersebut juga dilaksanakan di Unesa Kampus Gedangan.
“Di Kampus Lidah semua sudah siap, gedung, ruang kelas, asrama, akomodasi semuanya sudah siap. Karena itu nanti Sekolah Rakyat akan dilaksanakan di Kampus Lidah, sembari melakukan renovasi atau pembangunan di Kampus Gedangan,” tambahnya.
Kunjungan Menteri PU dan jajaran ini sekaligus menjadi titik awal perencanaan desain fisik bangunan baru Sekolah Rakyat. Unesa menyatakan kesiapan penuh mendukung pemerintah dalam menghadirkan akses pendidikan inklusif bagi seluruh anak bangsa. [*]
***
Reporter: Fatimah Najmus Shofa (FBS)
Editor: @zam*
Foto: Tim Humas
Share It On: