Bambang Sigit Widodo (tengah), dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) sekaligus Wakil Rektor III UNESA menjadi panelis debat ketiga Pilgub Jatim 2024.
Unesa.ac.id. SURABAYA—Akademisi sekaligus pakar kebijakan pendidikan berbasis data geospasial Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Bambang Sigit Widodo menjadi panelis debat ketiga Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2024 yang berlangsung malam ini, Senin, 18 November 2024 di Grand City Surabaya.
Komisioner KPU Jatim, Nur Salam menuturkan bahwa tema debat kali ini tentang “Akselerasi Pembangunan Infrastruktur, Interkoneksitas Kewilayahan dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup untuk Mewujudkan Jawa Timur sebagai Episentrum Ekonomi Kawasan Timur Indonesia”.
Tema tersebut diturunkan ke dalam delapan subtema, yaitu Infrastruktur Transportasi dan Telekomunikasi, Infrastruktur Permukiman, Air Minum Bersih, dan Persampahan serta Infrastruktur Ketenagalistrikan dan Energi Terbarukan.
Selanjutnya tentang Pemerataan Konektivitas Antar Wilayah, Perencanaan Wilayah dan Tata Ruang Terintegrasi, Perubahan Iklim, Pertambangan dan Komitmen Ekologis dan Pengawasan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup.
Dalam debat tersebut, pihaknya melibatkan tujuh panelis yang merupakan pakar pada masing-masing bidang, yang berkaitan dengan tema atau subtema yang dibahas. Salah satu panelisnya yaitu dari UNESA.
Pakar UNESA, Bambang Sigit Widodo, saat diperkenalkan sebagai panelis dalam debat ketiga Pilgub Jatim 2024.
Bambang Sigit Widodo, dosen sekaligus Wakil Rektor III Bidang Riset, Inovasi, Pemeringkatan, Publikasi dan Science Center UNESA itu menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan KPU Jatim untuk berpartisipasi dalam mensukseskan debat pamungkas tersebut.
"Ini merupakan suatu kehormatan sekaligus pengakuan secara keilmuan terhadap akademisi sejumlah kampus, termasuk UNESA untuk mensukseskan pesta demokrasi serentak ini. Harapannya Pilgub Jatim berjalan sukses semuanya, baik dari aspek penyelenggaraan maupun partisipasinya," ucapnya.
Sebagai informasi, tiga paslon yang berdebat yaitu paslon nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, paslon nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa- Emil Elestianto Dardak dan paslon nomor urut 3, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Adapun para panelis sebagai berikut; (1) Bambang Sigit Widodo, ahli kebijakan pendidikan berbasis data geospasial UNESA. (2) Abdul Chalik, ahli politik lokal dan politik Islam UIN Sunan Ampel Surabaya.
Selanjutnya, (3) Bayu Dwi Anggono, ahli hukum tata negara, ilmu Perundang-Undangan Universitas Jember. (4) Andi Kurniawan, ahli teknologi eko-akuatik/eksplorasi sumber daya dan lingkungan perairan Universitas Brawijaya. (5) Suko Widodo, ahli media dan komunikasi publik Universitas Airlangga.
Berikutnya, (6) Zainul Aripin, akademisi STIKES Bahrul Ulum Tambakberas Jombang. Dan, (7) Yuventia Prisca Diyanti Todalani Kalumbang, ahli filsafat kritis dan komunikasi publik, Universitas Negeri Malang. [HUMAS UNESA]
Share It On: