Gedung pertunjukan Cak Durasim di Jalan Genteng Kali dipadati penonton dari berbagai kalangan. Saat itu, digelar puluhan karya drama, tari, dan musik persembahan mahasiswa Jurusan Sendratasik, dengan tajuk Pergelaran Mahakarya Seni 2013. Pergelaran seni itu dimotori oleh D tik art production, rumah produksi seni dari Jurusan Pendidikan Sendratasik FBS Unesa. Acara tahunan itu memberikan wadah untuk mahasiswa dalam mengapresiasikan sebuah karya seni dan bentuk pertanggungjawaban akhir dari mahasiswa selama menempuh pendidikan untuk mahasiswa angkatan 2009. Tiap harinya ditampilkan 1 karya seni tari dan 6 karya seni musik selama 4 hari berturut turut mulai 28 Mei sampai dengan 31 Mei, sejumlah 24 karya musik dan 4 karya tari yang dipagelarkan selama 4 hari tersebut.
Tidak hanya karya seni saja yang ditampilkan, tetapi mahasiswa juga dituntut untuk memanage serangkaian acara yang mempersembahkan karya terbaik para mahasiswa Seni Drama, Seni Tari, dan Seni Musik angakatan 2010, yang memang mereka memangku mata kuliah manajemen produksi. Dibantu 3 dosen pembimbing, diantaranya Joko Winarko.,M,Sn, Drs. Bambang Soeyono.,M.Hum, dan Indar Sabri S.Sn.,M.Pd, mahasiswa telah mempersiapkan acara dengan matang selama 1 semester setelah mengambil mata kuliah manajemen produksi pada permulaan semester tersebut.
Acara yang bertemakan Growing Smart With The Art Of Education itu telah memukau ??150 penonton di Gedung Cak Durasim, penonton di antaranya mahasiswa dan pelajar. Target kita memang setiap harinya 150 penonton, terang Ainun Akhsin, pimpinan produksi D tikArt Production 2013.
Karya yang laku di masyarakat akan menunjukkan kualitas dari kesenian tersebut. Jadi disini kami tidak hanya melihat secara akademisinya, namun bagaimana masyarakat dapat menikmatinya, ujar dosen mata kuliah manajemen produksi, Joko Winarno.,M.Sn. (Chandra Kirana/Lina Rosyidah/syt)
Share It On: