Siapa bilang PLPG 2011 tidak membawa kesan yang mendalam? PLPG 2011 yang lalu membekas di hati. Bahkan, hasilnya dapat diterapkan langsung ke kelas. "Banyak hal yang diperoleh dari PLPG 2011 bagi kemajuan pembelajaran di kelas", kata Titik, guru bahasa Indonesia SMAN 11 Surabaya. Sampai saat ini, banyak hal baru yang diperoleh masih membekas di hati. Hal itu damini oleh Mahmudi, guru SMP Al Falah Sidoarjo. "Di PLPG, banyak hal yang memberikan pemantik dalam inovasi pembelajaran di kelas", kata Mahmudi.Tidak terasa, sebentar lagi akan dilaksanakan PLPG 2012. Tentunya, pelaksanaannya akan lebih dikembangkan lagi berdasarkan hasil evaluasi tahun 2011. "PLPG 2011 yang lalu, asesor diseleksi, dibekali, dipantau, dan diberi acuan yang jelas", kata Ali Mufi selaku ketua panitia Rayon 14 Unesa. Hasilnya, banyak jurusan yang sukses menggelar PLPG sesuai dengan yang diharapkan.
Kisi-kisi untuk evaluasi dikembangkan di tingkat jurusan yang disesuaikan dengan kompetensi yang diharapkan. "Setiap soal yang dibuat sesuai dengan kemampuan peserta", kata Jack Parmin, sekretaris JBSI. Selain itu, tambahnya, peserta terlihat berkonsentrasi tinggi akibat sistem yang diterapkan menggunakan pola Andragogi.
PLPG 2012 tentunya akan lebih mengedepankan penguatan kompetensi guru dengan pola Andragogi. "Pendekatan orang dewasa sangat baik untuk PLPG yang juga diikuti oleh orang dewasa", kata Suyatno, kepala humas Unesa. Untuk itu, pembekalan untuk dosen tidak sebatas pencerahan melainkan sampai pada simulasi konkret pendampingan dan pelayanan berbasis peningkatan kompetensi guru. (Syt-Humas)
Share It On:
