Kontes Robot Indonesia (KRI) tingkat Nasional 2014 telah dihelat di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Kontes robot ini telah dimulai sejak 24 27 Juni 2014 dengan mengompetisikan lima divisi, yakni Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI), Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) beroda dan berkaki, Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI), dan Kontes Robot Seni Indonesia (KRSI). Robot Unesa yang menang di tingkat regional dan melaju ke tingkat nasional ada di dua divisi yakni KRPAI beroda dan KRSI. Tim Robot Dewo 2.2 di divisi KRPAI beroda itu beranggotakan Arif Rokhman Hakim, Rochman Adi, Nur Chalim, dan Ikhwan Ridho. Mereka membuat robot pemadam api yang mampu mendeteksi posisi lilin yang merupakan sumber api. Ketika menemukan api, robot segera mematikan api tersebut. Tim yang dibina oleh M. Syariffudien Zuhrie, S.Pd, M.T ini berhasil memboyong piala juara 3 tingkat nasional. Sementara itu, di divisi KRSI, tim DEWO 4.2 yang terdiri atas Faisal Ashari, Bakhtiar Arsyada, Slamet Ardiansyah, dan Al-Novian Rosiantri membuat dua buah robot seni yang berlenggak-lenggok mengikuti musik pengiring tari "Legong Kraton" itu hanya masuk peringkat 11 besar di tingkat nasional. Syariffudien berharap nantinya tim robot yang ada di Unesa dapat menjadi satu tim seperti tim robot yang ada di universitas-universitas lainnya agar dapat menorehkan prestasi yang lebih maksimal di bidang robotika. "Saya berharap tim robot tidak bosan untuk selalu mencoba dalam berbagai kompetisi, selain itu dalam teamwork mereka harus memiliki kekompakan agar dapat meraih tujuan yang sama," tambah dosen pembina tim robot Dewo tersebut. (Ulil/Lina/Byu)