www.unesa.ac.id
Perjuangan Tim Sunrise pun tidak mudah untuk bisa lolos ke taraf nasional. Mereka harus membuat berkas kompetisi yang dievaluasi langsung oleh Drektorat Kemahasiswaan Kemenristekdikti. Dengan perjuangan dan kekompakkan tim, mereka lolos dan berkompetisi di kancah nasional.
Tim Sunrise yang terdiri dari Naufal Fikri Firmansyah (S1 PTB 2016), Haidar Rafi Pambudi (S1 TS 2016), dan Amirudin Khoirur Rohman (S1 PTB 2017) saat berkompetisi di KGBI 2018 untuk meraih juara tidaklah mudah. Mereka harus berhadapan dengan langganan juara seperti ITS dan Polinema. Ada beberapa tahap yang dilakukan oleh tim diantaranya perakitan, presentasi, dan perakitan. Saat praktik dan pengujian dewan juri akan menilai dari kreatifitas kontruksi, artistik, dan kekuatan bangunan.
Tibalah saat pengumuman juara, Tim Sunrise harus mengakui keunggulan Politeknik Negeri Malang dalam pemerolehan juara pertama. Sedangkan Tim Sunrise Unesa berhasil meraih juara dua dalam dua kategori yakni terkokoh dan kesesuaian implementasi. Diikuti Institut Teknologi Surabaya (ITS) di posisi ketiga. (why)
Share It On: