www.unesa.ac.id
UNESA.ac.id, SURABAYA - Satuan Artificial Intelligence dan Publikasi Ilmiah (AIPI), Universitas Negeri Surabaya menghelat Workshop Update Data SINTA versi 3.0. pada kamis, 14 Juli 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara daring dan disiarkan melalui kanal Youtube, Artificial Intelligence and Scientific Publication Unesa.
Pada kesempatan itu, hadir Dr. Binar Kurnia Prahani, M.Pd., menyampaikan materi “Pemaparan Teknis Update SINTA versi 3.0 & Sosialisasi Konferensi lnternasional Unesa”. Update data penting dilakukan, karena berdampak pada aspek publikasi jurnal perguruan tinggi.
Update SINTA 3.0 memiliki nilai matrix, yang dimaksud pada setiap publikasi Scopus, WoS, Google Schoolar, Garuda juga untuk buku yang dapat langsung tersambung dengan Perpusnas serta riset, PKM juga protocol prototype.
“Lebih lanjut yang berkaitan dengan konferensi internasional UNESA ada fasilitas untuk melangsungkan konferensi internasional yaitu MIESEIC, ICEI, ICCSAL, ICRACOS, ICSSL seluruhnya pada tahun ini serta perpanjang submit hingga 22 Juli 2022. Keuntungannya gratis bagi dosen dalam satu konferensi termasuk biaya makalah beserta papernya,” ungkapnya.
Selain penyampaian materi, ia juga membimbing para dosen berkaitan update data SINTA yang akan menunjang publikasi karya ilmiah dosen serta mahasiswa.
Sementara itu, Koordinator SINTA UNESA, Dr. Elly Matul Imah, S.Si., M.Kom., menyampaikan bahwa SINTA memiliki sistem yang tidak lagi dilakukan secara manual. Sekarang berbasis sistem eksternal yang saling terintegrasi seperti, DJKI, Perpusnas, Google, PDDIKTI SISTER, BIMA, RAMA, ARJUNA, LPDP dan Scopus.
Terintegrasinya SINTA ini, lanjutnya, dapat memudahkan perihal repository, kekayaan intelektual, keperluan BKD, penyimpanan skripsi, tesis dan disertasi yang tidak dipublikasikan di jurnal prosiding dapat diunggah melalui RAMA, serta untuk keperluan akreditasi jurnal juga indeks dalam jurnal melalui GARUDA.
“Bagi dosen mulai asisten ahli hingga guru besar akan memiliki kewajiban khusus yang terintegrasi dan terevaluasi melalui BKD yang apabila tidak ada dapat berakibat pada kesulitan pemberian tunjangan kerja,” ucapnya. Acara terebut dihadiri jajaran pimpinan UNESA, para dekan dan dosen selingkung UNESA. [HUMAS UNESA]
Penulis: Muhammad Haikal
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi reporter Humas Unesa
Share It On: