Kepala BPPG UNESA memberikan penguatan dalam webinar pembinaan alumni.
Unesa.ac.id., SURABAYA--Badan Pendidikan Profesi Guru (BPPG) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menggelar webinar bertema “Pembinaan Alumni PPG UNESA dan Guru untuk Peningkatan Profesionalisme dan Karir di Bidang Pendidikan” secara daring pada Jumat, 2 Agustus 2024.
Ketua penyelenggara, Isnawati, dalam sambutannya menyampaikan bahwa BPPG telah menyediakan wadah bagi Ikatan Alumni PPG UNESA. Harapannya, ini akan memudahkan koordinasi dengan para alumni untuk kegiatan-kegiatan selanjutnya.
Ia menyoroti jurnal terbitan PPG UNESA yang diberi nama ‘Incredible’ sebagai wadah bagi mahasiswa PPG yang gemar menulis artikel.
Kepala BPPG UNESA, Fatkur Rohman Kafrawi, menuturkan, inovasi ini dapat menyatukan para peserta, khususnya para alumni PPG UNESA, sehingga tetap terjalin tali silaturahmi. Kerja sama dengan para alumni diharapkan dapat memberikan masukan dan saran yang berharga untuk pengembangan PPG UNESA di masa depan.
“Kami berharap webinar ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para guru, khususnya alumni PPG Unesa, dalam mengembangkan karier mereka di dunia pendidikan,” harapnya.
Acara utama webinar ini menyajikan beberapa sesi dengan narasumber. Pada sesi pertama, dosen, Raharjo membahas “Pemanfaatan IT utamanya AI dalam Pembelajaran”. Ia memberikan wawasan tentang bagaimana teknologi informasi, khususnya kecerdasan buatan (AI), dapat diterapkan dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi.
Sesi kedua, Awang Dharmawan, dengan topik “Fast Track Kuliah S2 untuk Guru Alumni PPG Unesa”. Dosen Ilmu Komunikasi UNESA itu menjelaskan program percepatan untuk guru-guru yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang magister sebagai upaya untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensi.
Sesi terakhir, dosen, Karwanto, membahas “Kiat-kiat Percepatan menjadi Kepala Sekolah untuk Guru Alumni PPG Unesa”. Dalam sesi ini, peserta mendapatkan tips dan strategi untuk mencapai posisi kepala sekolah dengan lebih cepat dan efektif.
Webinar ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru tetapi juga membangun jaringan dan kolaborasi antarpendidik dari berbagai daerah. Melalui sesi tanya jawab yang interaktif dan informatif, peserta berkesempatan untuk bertanya langsung kepada narasumber. Dengan demikian, kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui pembinaan dan pengembangan profesionalisme para pendidik di Indonesia.[]
***
Reporter: Nelly (FIP)
Editor: @zam*
Foto: Tim HUMAS UNESA
Share It On: