www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, SURABAYA—Sebanyak 5 mahasiswa dari King Mongkut's University Technology North Bangkok (KMUTNB) Thailand menjalani student exchange selama satu bulan Mei-Juni 2023 di Fakultas Teknik (FT), Universitas Negeri Surabaya (UNESA).
Lima mahasiswa itu adalah Methin Niraphath, Sirikanya Intarachood (Kate), Nawapat Thongpitaks (Link), Pongkit Yingyong Thanasarn (Kim), Natthanicha Jewaram (Kao), dan Chompunut Sukkumarn (Tan).
Mereka membagikan kesan dan pengalamannya ketika pertama belajar di UNESA dan merasakan suasana Kota Surabaya pada umumnya. Nawapat Thongpitaks (Link) mengatakan bahwa ketika di UNESA dia dan empat temannya belajar mengenal budaya, bahasa dan kuliner khas Indonesia.
Terkait kuliner, beberapa yang mereka cicipi yaitu sego osik, ronde, es dawet, sate puyuh dan bakso. "Saya suka sekali baksonya. Banyak bumbu dan kuahnya enak.," ucapnya dalam Grand Launching Bulan Merdeka pada Senin (15/5/2023).
Link juga mendapat pengalaman baru tentang budaya Indonesia. Itu juga merupakan salah satu tujuannya memilih ke UNESA ketimbang kampus di Prancis, salah satunya untuk mempelajari budaya Indonesia yang sangat kaya.
Pengalaman lain yang membuatnya terkesan yaitu keramahan mahasiswa, dosen dan pimpinan fakultas. "Menurut kami, Indonesia sangat-sangat friendly untuk kami dan itu memang harus diapresiasi," katanya.
Peserta student exchange yang lain, Methin Niraphath juga mengungkapkan pengalamannya belajar di FT. Dia menjejaki berbagai inovasi yang ada di fakultas, termasuk Robot Dewo yang telah meraih sejumlah penghargaan di tingkat nasional.
"Inovasinya banyak juga. Saya tanya-tanya dan observasi, banyak robot dan ada buat membantu tenaga medis (Robot Kece) juga pada masa pandemi Covid-19. Bagus, bisa buat wawasan dan pengalaman ketika kami pulang nanti," ucapnya.
Dia juga membeberkan, ketika pertama kali makan di Indonesia sempat kaget dengan restoran lesehan. Menurutnya, itu unik karena tak pernah dia jumpai di tanah kelahirannya. "Kalau soal kuliner, saya suka es teh dan kayaknya jadi minuman favorit saya di sini," ujarnya.
Selama di UNESA, dia dan rekan-rekannya harus beradaptasi mengikuti kelas atau kuliah pagi. Itu berbeda dengan jam kuliahnya di Thailand yang tidak terlalu pagi.
Dia menambahkan, selama di Surabaya sudah menjelajahi tempat wisata seperti Museum Tugu Pahlawan. Mereka juga ikut event “Night at The Museum” hingga berkesempatan untuk menjajal berbagai wisata heritage di Surabaya.
Mereka juga mengaku takjub dengan pertunjukan seni Indonesia seperti tari remo, diorama pertempuran Inggris, dan pertunjukan seni tradisional lainnya. []
***
Penulis: Fadina Zahra/Fionna Ayu Shabrina
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Office of International Affairs (OIA) UNESA
Share It On: