www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id., SURABAYA—Para siswa dan guru SMK Negeri 1 Kemlagi Mojokerto mengikuti pelatihan RAB dan Progress Report dengan Aplikasi MS. Project yang diselenggarakan tim PKM prodi S-1 Pendidikan Teknik Bangunan, Fakultas Teknik (FT) UNESA di Laboratorium sekolah tersebut, beberapa waktu lalu.
Ketua PKM, Dr. Gde Agus Yudha Prawira. A., S.T., M.T., mengatakan bahwa kegiatan pengabdian ini dilakukan mulai Juni hingga November lalu dan diberikan pendampingan secara berkelanjutan termasuk evaluasi dan luaran pada September 2023.
Pelatihan yang melibatkan dosen; Prof. Dr. Suparji, M.Pd; Wahyu Dwi Mulyono, S.Pd., M.Pd; dan Heri Suryaman, S.Pd., M.Pd., ini menyasar guru dan siswa jurusan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) dan Teknik Konstruksi dan Perumahan (TKP). Total keseluruhan peserta yaitu 6 guru dan 60 siswa.
Pelatihan ini dimaksudkan untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam membuat RAB dan laporan menggunakan Microsoft Project. Software bisa dioptimalkan siswa dan guru untuk menyelesaikan project dan laporan.
"Para siswa SMK khususnya jurusan DPIB dan TKP ini kan identik dengan praktek dan laporan. Agar praktis, itu bisa dibuat menggunakan tool khusus itu, MS Project. Ini lebih mudah dan praktis penggunaannya," ucap Gde Agus Yudha.
Pada sesi penyampaian materi, tim PKM memulai pelatihan dengan materi dasar-dasar RAB, selain itu pengenalan MS Project mulai dari fungsi, kelebihan, fitur-fitur serta pendukung yang ada di dalamnya. Tool ini memiliki keunggulan karena memang dikhususkan sebagai software pembuat jadwal.
www.unesa.ac.id
"Software ini juga dapat diintegrasikan dengan aplikasi lain seperti MS Excel dan beberapa aplikasi lainnya. Pada sesi materi, siswa tampak antusias dengan adanya kesempatan belajar menggunakan software ini," paparnya.
Pelaksanaan kegiatan PKM ini terbagi ke dalam empat sesi. Pertama, pretest, selanjutnya sesi kedua penyampaian materi oleh narasumber dengan media powerpoint. Ketiga, penyelesaian studi kasus pada komputer yang sudah terinstal MS. Project. Keempat, penyelesaian studi kasus, sebagai kegiatan penutup.
Kepala SMK Negeri 1 Kemlagi, Agus Ubaidillah, S.Pd., M.M., menyampaikan terima kasih atas pelatihan yang diselenggarakan tersebut. Menurutnya itu penting untuk menambah pengetahuan dan skill para siswa dan guru dalam menggarap project jurusan bahkan bisa memudahkan project sekolah.
Dia berharap kegiatan ini akan terus berlanjut ke depannya dengan topik–topik lainnya, sehingga kerja sama antara SMK Negeri 1 Kemlagi dengan UNESA bisa terus berlanjut. "Melihat tuntutan saat ini, siswa dan guru perlu untuk diberi penguatan berkelanjutan, salah satunya lewat pelatihan seperti ini," ucapnya. []
***
Penulis: Tim PKM S-1 Pendidikan Teknik Bangunan
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim PKM
Share It On: