![](/images/foto-16-12-2021-03-45-12-2759.png)
www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, PROBOLINGGO-Kualitas belajar dan pembelajaran di sekolah harus terus ditingkatkan. Karena itulah, Jurusan PG PAUD, Fakultas Ilmu Pendidikan, UNESA menyelenggarakan pelatihan ‘Perangkat Pembelajaran Berbasis Science Technology Engineering Art Mathematics (STEAM)’ untuk para guru di Paiton, Kabupaten Probolinggo pada Senin, 15 November 2021.
Pelatihan itu atas kerja sama PG PAUN UNESA dengan IGTKI, GOPTKI dan FKG PAI PAUD Probolinggo. Sebagai pemateri, hadir empat narasumber yang ahli di bidangnya. Pada sesi pertama, M.Reza, S.Psi., M.Psi menyampaikan tentang STEAM dan high order thinking skills (HOTS). Pada sesi kedua Nurul Khotimah, M.Pd., memaparkan tentang media pembelajaran berbasis STEAM.
Kemudian pada sesi ketiga Prof. Dr. Hj. Rachma Hasibuan, M.Kes menyampaikan materi perencanaan pembelajaran berbasis STEAM. Lalu, pada sesi terakhir, Ruqoyyah Fitri, S.Ag., M.Pd membawakan materi tentang evaluasi pembelajaran STEAM. Pada sesi itu, guru-guru melakukan praktek merencanakan dan membuat perangkat pembelajaran berbasis STEAM yang dipandu langsung para pemateri.
Ketua pelaksana, Nurul Khotimah, S.Pd, M.Pd., menyatakan, pelatihan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran berbasis STEAM untuk anak usia dini. Menurutnnya, metode STEAM cocok diterapkan karena mampu mengintegrasikan beberapa bidang ilmu pengetahuan ke dalam materi pembelajaran.
Selain itu, juga dapat menstimulasi kreativitas, kemampuan berpikir kritis dan logis, serta kemampuan problem solving anak usia dini. “Metode ini juga dapat meningkatkan kesadaran anak pada lingkungan sekitarnya. Guru-guru harus mengarahkan belajar ke arah sana,” ujarnya.
Dijelaskan Nurul, pada saat ini dunia telah mengalami perkembangan yang sangat pesat di segala aspek. Tuntutan perkembangan teknologi adalah kompetensi sumber daya manusia di bidang sains, teknologi, teknik, seni dan matematika. Kaitan dengan itu, SDM yang unggul harus disiapkan sejak dini di ruang-ruang kelas tingkat dasar. “Pelatihan ini adalah bentuk perhatian dan keterlibatan kami dalam menjawab kebutuhan guru dan sekolah di daerah-daerah,” tandasnya. [Humas UNESA]
Penulis: Tim Jurusan PG PAUD UNESA
Editor: @zam*
Share It On: