KETINTANG-FT. Teknik Mesin Unesa kembali menggelar Pekan Raya Teknik Mesin (PRTM) (10-15/11). Namun, PRTM kali ini berbeda dengan yang sebelum-sebelumnya. Kali ini, selain diselenggarakan di Kampus Ketintang, juga digelar di Balai Pemuda Surabaya.
Ketua Panitia PRTM 2010, Khoirul Anwar, saat ditemui di sela-sela acara, Rabu (10/11) mengatakan, diselenggarakannya PRTM di Balai Pemuda Surabaya bertujuan agar kegiatan ini dapat dikenal lebih luas lagi. Apalagi letaknya yang berada di pusat kota. "Selama ini, PRTM digelar di area kampus Unesa. Jadi, yang mengetahui adanya kegiatan ini secara langsung di luar pamflet dan selebaran yang kami sebar, hanya di sekitar area kampus. Dengan membidik Balai Pemuda, akan lebih banyak lagi masyarakat yang dapat menikmati acara yang kami gelar," ujarnya.
Khoirul menjelaskan, dalam PRTM terdapat beberapa kegiatan yang digelar, yakni Penanaman 1000 Pohon, Seminar Bedah Teknologi Otomotif, Automotive Skill Contes, Lomba Karya Tulis Teknologi, Show Bike Competition, dan Music Party. Sedangkan sasaran setiap kegiatannya memiliki target yang berbeda. Untuk penanaman pohon tentunya untuk ikut mewujudkan dunia yang aman dari global warming, setidaknya untuk kawasan kampus Unesa.
Untuk Seminar Bedah Teknologi Otomotif, sasarannya ditujukan pada mahasiswa khususnya mahasiswa Teknik Mesin. Kemudian untuk Automotive Skill Contes, ditujukan kepada siswa-siswa SMK se Jawa Timur. Selanjutnya, Lomba Karya Tulis Teknologi ditujukan bagi siswa-siswi SMA dan SMK sederajat se Jawa Timur dan untuk kegiatan Show Bike Contest ditujukan kepada seluruh pecinta motor modifikasi. Semua bebas mengikuti dan mendaftar sebagai peserta.
Sedangkan Music Party, murni sebagai ajang hiburan bagi masyarakat luas di mana tidak diselenggarakan kompetisi namun acara itu berupa parade musik dengan bintang tamu yakni Death Vomit Band yang berasal dari Yogyakarta.
Khoirul menambahkan, untuk pembiayaan acara, panitia selain mendapatkan dana dari alokasi anggaran program BEM JTM Unesa, juga mendapat tambahan dana dari sejumlah donatur dan sponsorship. Beberapa sponsorship yakni, Honda, Auto 2000 Jemursari, Ototrend, Coca Cola, dan Pemkot Surabaya. Selain itu, juga mendapat biaya tambahan dari uang pendaftaran peserta dan juga tiket masuk untuk acara Music Party.
Sementara itu, Ketua Jurusan Teknik Mesin, Drs Dewanto MPd mengatakan, kreasi mahasiswa Teknik Mesin patut untuk mendapat apresiasi. Untuk itu, pihak jurusan sangat mendukung segala kegiatan mahasiswa."Pada hakikatnya kami mendukung segala bentuk kreatifitas mahasiswa Teknik Mesin dengan catatan harus kegiatan positif," jelasnya.
[Novi_Humas]
Share It On: