www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id., SURABAYA–Dalam rangka menyambut mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan, Lembaga Pendidikan dan Sertifikasi Profesi (LPSP) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) helat Diklat Orientasi PPG Prajab gelombang pertama di Gedung LPSP, UNESA Kampus Lidah Wetan pada Senin, 11 September 2023.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Alumni, Prof. Dr. Madlazim, M.Si., pada kesempatan itu menekankan pentingnya calon guru dalam memahami etika-etika teknologi dan kemampuan literasi digital di era society 5.0.
"Guru dituntut bisa mengintegrasikan teknologi yang ada sebagai media pembelajaran. Inovasi dalam pembelajaran harus terus dihasilkan. Jangan hanya terus mengikuti. Namun harus bisa memimpin dan berinovasi," ucapnya.
Guru besar FMIPA itu melanjutkan, tahun 2022, UNESA menghasilkan lulusan PPG terbanyak dibanding kampus lain. "Harapannya PPG Prajab periode ini harus bisa lulus 100 persen dan dalam rangka menyiapkan program PPG Prajab, UNESA tingkatkan kolaborasi dengan berbagai mitra," tambahnya.
Dalam kegiatan ini turut hadir Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ir. Yusuf Masruh, MM. Dalam sambutannya, dia menyampaikan, pemerintah siap memfasilitasi adanya PPG Prajab di UNESA. Dengan adanya program ini, pemerintah berharap adanya peningkatan kompetensi calon guru di Indonesia.
“Seluruh mahasiswa bisa mengimplementasikan disiplin keilmuannya nanti di sekolah. Kami siap memfasilitasi. Harapannya nanti mahasiswa PPG bisa menjadi contoh yang dapat memotivasi seluruh siswa agar memiliki kemauan untuk mengejar mimpinya setinggi mungkin,” ucapnya.
Direktur LPSP, Dr. Martadi, M.Sn., menekankan bahwa guru merupakan kunci dari misi Indonesia emas 2045. Menurutnya, guru harus memenuhi 2 syarat, yakni kualifikasi dan kompetensi. Gelar sarjana tanda memenuhi kualifikasi, kemudian kompetensi diraih melalui pendidikan profesi.
"Saat ini utamakan pendidikan profesi guru, karena nanti ke depannya, semua guru harus bersertifikat pendidik. Setelah itu, melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi malah jauh lebih mulia," ucapnya.
Kepala Pusat PPG, Drs. Fatkur Rohman Kafrawi, M.Pd., dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan lanjutan dari PPG Prajab yang sudah dilaksanakan sebanyak 2 gelombang pada 2022.
Tahun ini UNESA mendapatkan kuota sebanyak 1.099 mahasiswa PPG Prajab di gelombang pertama. Gelombang kedua bakal dimulai awal Desember.
Sekretaris PPG, Dr. Julianto, S.Pd., M.Pd., dan Muhammad Reza, S.Psi, M.Si., sebagai pemateri pada kegiatan tersebut menyampaikan materi terkait perkuliahan PPG Prajab 2023. Selain itu, disampaikan pula materi terkait Learning Manajemen System (LMS) yang disampaikan oleh Agus Pramono S, selaku kepala tim IT PPG Unesa dan Ronggo Alit, S.Kom, MM., MT.
Dalam PPG Prajab 2023, terdapat tiga jenis mata kuliah yang harus dilaksanakan mahasiswa. Mata kuliah dalam PPG Prajab terdiri dari mata kuliah inti yang dirumuskan oleh Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek, mata kuliah selektif yang dirumuskan prodi masing-masing, dan mata kuliah elektif.
Mata kuliah elektif PPG Prajab UNESA terdiri dari bidang kebugaran yang akan dilaksanakan pada semester 1 dan pendidikan inklusi yang dilaksanakan pada semester 2.
“Tahun ini, PPG Prajab akan mendapatkan mata kuliah elektif sesuai dengan keunggulan dari UNESA, yakni di bidang kebugaran dan pendidikan inklusi. Saat lulus nanti, mahasiswa akan mendapatkan 3 sertifikat pendamping, yakni sertifikasi kebugaran, inklusi, dan TEP untuk menggambarkan kemampuan bahasa Inggris dari mahasiswa,” paparnya. [*]
***
Reporter: Erza Angelia Putri
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Humas
Share It On: