www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, MAGETAN–Bersama jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, pimpinan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) meletakkan batu pertama pembangunan Multi-Kampus UNESA di Magetan pada Kamis, 22 September 2022.
Kampus tersebut dibangun di atas tanah seluas 13,5 hektar yang berlokasi di Jalan Barat, RT 17, RW 4, Kelurahan Maospati, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Rektor UNESA Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., mengatakan bahwa pemilihan lokasi tersebut didasarkan pada sejumlah kajian yang dilakukan dengan matang oleh tim UNESA.
“Kampus ini dibangun atas kajian dan pertimbangan matang jauh-jauh hari. Ada kajian akademisnya, termasuk apa kebutuhan masyarakat semuanya dipertimbangkan,” ujar Cak Hasan.
Pembangunan ini meliputi bangunan utama yang ditargetkan rampung pada Juli 2023 . Setelah itu akan diisi dengan perlengkapan atau fasilitas yang dubutuhkan, sehingga pada tahun ajaran baru 2023 sudah bisa digunakan. Terkait dengan program studi mulai dibuka tahun ini yang dimulai dengan enam prodi terlebih dahulu.
www.unesa.ac.id
Jika melihat kebutuhan di lapangan, ada sekitar 16 prodi yang rencananya akan dibuka di Multikampus UNESA Magetan. “Ini konsepnya multikampus dan mahasiswa yang daftar bisa kuliah di UNESA pusat sembari menunggu pembangunan selesai dengan sistem hybrid,” paparnya.
“UNESA di Magetan ini merupakan bentuk kolaborasi dan kerja sama dalam mewujudkan pemerataan pendidikan di daerah. Ini komitmen karena UNESA selangkah lagi hendak beralih status menjadi PTNBH,” tambah Cak Hasan.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Suprapto, S.Pd., M.T., mengatakan bahwa pembangunan tersebut dilakukan secara bertahap. Untuk tahap pertama murni menggunakan anggaran UNESA. “Tujuan kita bagaimana akses pendidikan tinggi ini dekat dengan generasi di daerah terutama di Magetan dan sekitarnya,” ujarnya.
Bupati Magetan, Dr. Drs. Suprawoto, S.H., M.Si., memaparkan bentuk kerja sama UNESA dengan Pemkab ini untuk menjawab persoalan pendidikan yang kurang merata di Indonesia. Ia menyebutkan pendidikan bisa memutus rantai kemiskinan dan kebodohan, sehingga penting warga negara mendapatkan pendidikan yang layak hingga perguruan tinggi.
“Tentunya tidak bisa cepat untuk memecahkan permasalahan ini, karena butuh waktu dan proses,” bebernya. Dia menambahkan, UNESA bukan hanya milik Magetan, tetapi akan banyak mahasiswa dari berbagai daerah yang menimba ilmu di UNESA Magetan. “Apalagi lokasi yang dipilih ini cukup strategis, dekat dengan Madiun, Ngawi, Ponorogo dan berbagai daerah lainnya,” bebernya.
Dia berharap, dengan hadirnya UNESA di Magetan selain pemerataan pendidikan yang mengarah pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, juga untuk mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Magetan dan sekitarnya.
Ketua DPRD Kabupaten Magetan, Sujatno, S.E., M.M., menjelaskan selain peningkatan kualitas pendidikan di Magetan dan sekitarnya, kolaborasi ini dapat membawa dampak baik pada aspek ekonomi.
“Hadirnya mahasiswa tentunya akan membawa dampak yang signifikan di bidang ekonomi,” bebernya. Peletakan batu pertama yang dihadiri jajaran Pemkab Magetan dan UNESA ini diakhiri dengan doa dan pemotongan tumpeng bersama. [HUMAS UNESA]
Penulis: M. Dian Purnama
Editor: @zam Alasiah*
Share It On: