www.unesa.ac.id
Dalam sambutannya, Kombes Pol. Budi Indra Dermawan mengungkapkan bahwa acara ini merupakan momen penting bagi terwujudnya kondisi aman dan nyaman dalam berlalu lintas.
“Karena sebagai mahasiswa harus mampu menjadi pelopor untuk masyarakat agar lebih sadar hukum dan tertib lalu lintas,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Jatim tersebut.
Ia juga menambahkan bahwa menurut data angka kecelakaan di tahun 2019 menurun dibanding tahun 2018. Namun hal tersebut belum mencapai target yang dicanangkan. Melihat data dari WHO tahun 2010 sudah menyatakan bahwa di tahun 2020 angka kecelakaan harus turun 15 persen, namun faktanya di tahun 2019 hanya mampu turun di angka 5%.
“Jadi masih banyak yang harus dibenahi terkait lalu lintas. Faktanya 70% korban kecelakaan adalah kaum milenial. Untuk itu kami menyasar ke kampus untuk bisa mengsosialisasikan tata tertib dan mengutamakan keselatan dalam berlalu lintas,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama, Dr. Sujarwanto M.Pd., dalam kesempatan ini juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Ditlantas Polda Jatim karena sudah menginisiasi terselenggaranya ‘Police Goes to Campus’ dan penunjukan Unesa sebagai Kampus Pelopor Keselamatan.
“Kami sangat berterima kasih kepada pihak Ditlantas atas terselenggaranya kegiatan ini. Nantinya program-program dari Ditlantas bisa dimasukan ke dalam agenda kemahasiswaan agar mahasiswa Unesa bisa melaksanakan lalu lintas dan aman sehingga angka kecelakaan bisa menurun,” papar Sujarwanto.
Dosen dari Fakultas Ilmu Pendidikan itu juga berharap selain dilaksanakan di Ketintang, Kegiatan yang mampu memberikan edukasi tentang lalu lintas ini bisa terselenggara di Kampus Unesa Lidah Wetan. “Harapannya tidak hanya di Ketintang, tapi juda di Lidah Wetan, agar para mahasiswa bisa menjadi virus dalam menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dalam lingkungan masyarakat,” ungkapnya. (Suryo/why)
Share It On: