www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, Surabaya - Kegiatan piloting aplikasi ini dilaksanakan kembali pada hari kedua, Kamis (07/12) di Auditorium Lantai 11 Gedung Rektorat Kampus Unesa lidah wetan. Pada kegiatan ini tetap dihadiri seperti kemarin, Rabu (06/12), yang diundang perwakilan dosen yang sedang mengajukan proses kenaikan pangkat, dan administrasi kenaikan pangkat di Unit Kerja.
Universitas Negeri Surabaya menyambut baik kedatangan nara sumber Prof. Drs. John Hendri, M.Si., Ph.D. sebagai Sekretaris Ditjen Sumber Daya IPTEK dan Dikti, didampingi oleh Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan, Drs. Tri Wrahatnolo, M.Pd., M.T. Kegiatan ini dilanjutkan mengisi register dosen pada aplikasi SISTER.
Prof. Drs. John Hendri menyampaikan bahwa Sistem Informsi Terintegrasi (SISTER) terbangun untuk mempermudah layanan agar saling berhubungan satu sama lain, Jadi tidak perlu mengisi data setiap saat masuk ke sistem serdos, beasiswa, naik pangkat, angka kredit, SimLibtamas, portofolio ataupun sistem lainnya.
“Sebelumnya, ada aplikasi SISTER ini. Karena, dosen selalu berkali-kali mengisi data pada sistem masing-masing. Dengan, adanya aplikasi yang terbangun untuk menyatukan dan mempermudah dalam mengisi data. Dan, Aplikasi SISTER ini dosen harus memiliki login dan password sendiri yang ditangani langsung oleh Pusat Komputer (Puskom)”, ujar Sekretaris Ditjen Sumber Daya IPTEK dan Dikti.
“Dan, Aplikasi SISTER ini sudah bermulai saat setelah menerima sosialisasi piloting aplikasi SISTER ini sudah dilakukan untuk mengisi data yang ada di aplikasi. Dosen harus rajin untuk meng-update karya ilmiah atau publikasi di portofolio pada aplikasi SISTER mengenai aktivitas pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dan aktivitas pendukung lainnya diharapkan mudah dalam mengurus untuk naik pangkat, mendapat beasiswa dan tunjangan”, jelas Prof. John Hendri.
Dengan adanya aplikasi ini semua dosen bisa mengisi data yang benar dan baik, mengetahui data yang benar. Dan, dapat memiliki data yang baik diseluruh Indonesia. Aplikasi tersebut juga mengetahui seluruh kondisi dosen dan aktivitas mereka. Apabila membutuhkan training dan sekolah bisa diajukan, ujarnya. (Dayat/Lus)
Share It On: