Artikel ilmiah sebagai syarat kelulusan bagi sarjana, magister, dan doktor di Unesa segera diberlakukan. Artikel itu tentunya untuk meningkatkan kualitas lulusan mahasiswa Unesa. Artikel ilmiah itu akan diberlakukan mulai Agustus 2012, sehingga mahasiswa yang nantinya lulus bulan Oktober diwajibkan sudah membuat artikel ilmiah. Salah satu terobosan baru agar mahasiswa kita lebih terakreditasi papar Prof. Dr. Kisyani M, Hum selaku PR 1. Jika mahasiswa belum menulisan artikel ilmiah, mahasiswa dapat menggunakan skripsi, tesis, atau disertasi sebagai bahan untuk membuat artikel.
Unesa sudah menyiapkan portal bagi mahasiswa yang ingin menggunggah artikel atau makalahnya di jurnal online tambah Bu Kisyani, begitu panggilan sehari-harinya. Berkaitan dengan ketentuan yang harus dijalankan mahasiswa dalam membuat artikel ilmiah, kriteria untuk penulisan artikel ilmiah jenjang S1 yaitu masih dalam taraf universitas, sedangkan S2 diharapkan ke jenjang nasional, dan S3 mengarah ke jenjang Internasional. Sebelum diunggah ke jurnal online, tentunya ada beberapa fase yang harus dilewati oleh mahasiswa. Ketika selesai menulis artikel, mahasiswa wajib mengajukan terlebih dahulu ke jurusan untuk disetujui oleh dosen pembimbing, setelah disetujui barulah mahasiswa bisa mengunggahnya ke jurnal online.
Meskipun mahasiswa sudah pernah menulis karya tulis ilmiah, atau bahkan pernah mengikuti lomba karya tulis ilmiah tetapi belum pernah di unggah ke jurnal ilmiah, karya tulis ilmiah tersebut belum bisa dijadikan sebagai syarat terpenuhnya penulisan jurnal ilmiah. Diharapkan mahasiswa segera membawanya ke jurusan agar mendapat persetujuan untuk diunggah.
Untuk standardisasi penulisan, tentunya penulisan artikel ilmiah harus berisi 3 substasi pokok seperti pendahuluan, pembahasan, maupun penutupan. Seperti biasa, sebuah artikel ilmiah tentunya ada asbtrak, pendahuluan yang berisi latar belakang, tujuan dan rumusan masalah, kemudian pembahasan yang berupa isi, dan penutup berisi simpulan terang PR 1yang juga dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia ini. (Putri/syt)
Share It On: