www.unesa.ac.id
Unesa.ac.Id, SURABAYA–Universitas Negeri Surabaya (UNESA) sebagai salah satu perguruan tinggi negeri yang konsen terhadap pendidikan dan layanan disabilitas terus melahirkan sejumlah inovasi, Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian kepada Masyarakat UNESA mengembangkan media pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus jenis slow learner.
Tim Adible PKM PM Fakultas Bahasa dan Seni, UNESA ini diketuai Khummaira' Etika Sari Aisyah, mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Indonesia. Dia dan timnya melakukan edukasi buku fable kepada tentor Akasa Center pada Agustus 2022 lalu.
Tim dibawah bimbingan Hespi Septiana, M.Pd, Tim Adible PKM PM melakukan edukasi mengenai gambaran umum, cara pembuatan, keunggulan dan fungsi, langkah-langkah penggunaan, penilaian yang digunakan, serta perawatan Buku Fabel Adible.
“Selain edukasi, kami juga melakukan implementasi Buku Fabel Adible untuk anak lamban belajar kelas 3 SD di tempat terapi tersebut,” ujar Hespi Suptiana.
Dia menjelaskan bahwa lahirnya buku ini sebagai hasil dari keresahan atas kurangnya media pembelajaran dalam perbendaharaan kata berupa buku yang dapat dicerna dengan mudah oleh para anak-anak yang mengalami keterlambatan belajar tersebut.
www.unesa.ac.id
Para anak-anak tersebut, rata-rata memiliki IQ 70-90 dengan berbagai karakteristik seperti cepat bosan, daya ingat rendah, kurang fokus membaca, kurang perbendaharaan kata, dan Moody. “Hal itu yang menjadi hambatan belajar mereka, dalam perbendaharaan kata yang coba kita fasilitasi,” lanjutnya.
Tim adible PKM PM ini melakukan pemberdayaan kepada para tentor di salah satu layanan intervensi bagi anak berkebutuhan khusu dan bimbingan belajar yang berlokasi di Jalan Kebraon No. 5 Karang Pilang Surabaya.
Dijelaskan Hespi, buku tersebut merupakan buku cerita binatang yang dibuat secara orisinal dengan memperhatikan aspek kebutuhan serta karakteristik anak lambat belajar,” bebernya. Kegiatan pemberdayaan dan edukasi ini sendiri dilakukan, bertujuan untuk mempermudah para tentor dalam memanfaatkan buku Fabel Adible sebagai media pembelajaran dalam meningkatakan perbendaharaan kata anak lambat belajar.
Dengan berjalannya waktu, hasil dari penggunaan media pembelajaran menggunakan buku ini menunjukan skor rata-rata pre test yakni 45 dengan 20 kosakata, sedangkan skor rata-rata post test yakni 86 dengan 82 kosakata.
Dia berharap dengan adanya buku fable adible bagi tentor ini dapat membantu ABK penyandang keterlambatan belajar dalam belajar pembendaharaan kata. Tentunya, ia bersama timnya ingin buku ini memberi manfaat dalam jangka panjang dan cakupan yang lebih luas lagi. “Semoga dapat memberi manfaat baik untuk tetor, maupun para ABK,” pungkasnya. [HUMAS UNESA]
Foto : dokumentasi Tim Adible PKM P
Share It On: