Jumat (30/05/2014) bertempat di parkir barat FBS Unesa pagelaran wayang kulit sanggar Bharada Jurusan Pendidikan Bahasa Jawa Unesa tampil menghibur masyarakat. Pagelaran ini merupakan wujud syukuran atas terbitnya Peraturan Guberbur Jawa Timur tentang mata pelajaran Bahasa Jawa untuk SD, SMP, dan SMA pada kurikulum 2013. Peraturan Gubernur itu disebutkan bahwa muatan lokal Bahasa Jawa wajib diberikan untuk seluruh jenjang mulai SD, SMP, dan SMA. Hal ini tentu memberikan angin segar kepada mahasiswa Jurusan Bahasa Jawa Unesa di tengah isu bahasa daerah dihapuskan dalam kurikulum 2013. Pagelaran wayang kulit itu menampilkan lakon Abimanyu Lahir (Lahirnya Abimanyu, red.). Yang unik dalam pagelaran wayang ini ialah adanya 3 dalang. Dalang tersebut adalah Ki Darmawan, Ki Faizal, dan Ki Niko yang seluruhnya adalah mahasiswa Jurusan Bahasa Jawa Unesa. Pagelaran seni budaya Jawa ini berlangsung selama 4 jam. Tampak hadir Dekan FBS, Prof. Dr. Setya Yuwana, M.A. mengisi sambutan sekaligus juga menonton pagelaran wayang kulit. Sebelumnya, acara syukuran juga digelar di Auditorium FBS pukul 14.00 pada hari yang sama dengan konsep tumpengan yang dihadiri seluruh mahasiswa dan dosen Jurusan Bahasa Jawa Unesa. (Huda Ramadan/Byu)