www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, Surabaya- Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya menyelenggarakan lomba esai nasional. Tema yang diangkat adalah“Pendidikan dan Merdeka Belajar di Masa Pandemi Covid-19.”Lomba esai tersebut merupakan rangkaian acara Gelar Karya Mahasiswa Online 2020 yang diselenggarakan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unesa.
Di tengah pandemi Covid-19, antusiasme peserta untuk mengikuti lomba esai yang diadakan secara daring itu cukup tinggi. Terbukti dari banyaknya peserta yang mengirimkan esainya, yakni 221 peserta yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Di antaranya Unesa, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Universitas Brawijaya, Universitas Jember, Politeknik Negeri Banyuwangi, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Negeri Semarang, Universitas Ahmad Dahlan, UIN SUSKA Riau, dan lain-lain.
Setelah melalui proses evaluasi naskah esai, penilaian, dan diskusi oleh tim juri akhirnya diumumkan esai yang menjadi pemenang dalam kompetisi tersebut. Juri terdiri dari Mulawarman, S.Pd, M.Pd, Ph.D (dosen FIP Unnes), Putri Aisyiyah Rachma Dewi, S.Sos, M.Med.Kom (dosen FISH Unesa) dan Elisabeth Septin Puspoayu, S.H, M.H (dosen FISH Unesa). Pengumuman pemenang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional diinformasikan melalui instagram @fipunesa_official dan website https://www.fip.unesa.ac.id pada 24 Agustus 2020.
Juara pertama diraih timdari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya dengan judul “Kita Belajar: Platform Pembelajaran Berbasis Artificial Intellegent (AI) Sebagai Upaya Meningkatkan Efektivitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Daring”.
Juara kedua diraih timdari Universitas Brawijaya dengan judul “Economy 5.0: Rancang Bangun Aplikasi Pembelajaran Ekonomi Terstruktur Berbasis Study Case dan Comprehensive Curriculum Management and Mapping System sebagai Upaya Peningkatan Kulitas Pendidikan pada Siswa di Masa Pandemi Covid-19”.
Juara ketiga diraih tim dari Universitas Jember dengan judul “Pe’er (Pojok Edukasi Rumah) sebagai Inovasi Pengelolaan Pembelajaran untuk Meningkatkan Nilai Karakter Anak Usia Dini di Era Pandemi Covid-19”.
Juara Harapan Satu diraih Politeknik Negeri Banyuwangi dengan judul “Gudang prestasi: Media Pembelajaran Berbasis Aplikasi yang Ramah dan Mandiri Padat Karya sebagai Upaya Mewujudkan Merdeka Belajar.
Juara Harapan Dua diraih Universitas Gadjah Madadengan judul “Penggunaan Teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Bahasa Inggris Jarak Jauh bagi Penderita Tunarungu melalui Aplikasi“Storysign” di Masa Pandemi COVID-19”.
Menurut Hanidah selaku panitia lomba, ada enam subtema dalam lomba tersebut, yakni inovasi pembelajaran di sekolah/perguruan tinggi, implementasi merdeka belajar, model pembelajaran di rumah/keluarga, penanganan masalah psikologis peserta didik, pengelolaan pembelajaran pembelajaran anak usia dini di rumah, danpembelajaran jarak jauh bagi anak berkebutuhan khusus.
Sementaraitu, untuk tahapannya, terang Hanidah ada empat tahap yakni tahap screening esai sesuai template penulisan, memilih10 finalis, membuat video presentasi esai yang kemudian diupload ke youtube, melakukan seleksi esai dan video presentasi dan memilih 5 pemenang utama (juara 1,2,3 dan harapan 1,2)” terang Haninda.(esti/sir)
Share It On: