Pendidikan karakter kini memang menjadi isu utama pendidikan, selain menjadi bagian dari proses pembentukan akhlak anak bangsa, pendidikan karakter ini pun diharapkan mampu menjadi pondasi utama dalam mensukseskan Indonesia Emas 2025.
Tema Dies Natalis ke-46 Universitas negeri Surabaya (Unesa) tahun ini adalah "Dengan dies Natalis ke-46 Unesa bertekad menguatkan pendidikan karakter bangsa melalui revitalisasi Pendidikan Guru". Karakter adalah roh pendidikan yang sangat diperlukan untuk membangun generasi yang jujur, cerdas, tangguh dn peduli sehingga mmpu berkompetisi di era global. Sudah hampir setengah abad Unesa diberi kepercayaan untuk menyiapkan calon guru profesional. Dengan demikian, tanpa disadari hampir setengah abad Unesa berkiprah membangun bangsa khususnya dalam bidang pendidikan.
Seiring bertambahnya usia Unesa, sangat mungkin akan berkembang menjadi lebih baik mengingat sangat banyak potensi yang dimiliki oleh Unesa yang mampu dikembangkan dan diopotimalkan. Unesa memiliki potensi sumberdaya yang luar biasa baik dilihat dari aspek jumlah program studi, jumlah mahasiswa, tenaga pendidik dan kependidikan, sarana dan prasarana, maupun aspek yang lain. Berbagai potensi yang dimiliki tidak akan bermakna apapun apabila tidak di dukung sumberdaya yang handal, yang tidak saja kompeten tetapi memiliki komitmen yang tinggi untuk terus meningkatkan profesionalisme diri. Unggul Dalam Pendidikan Kukuh Dalam Keilmuan adalah visi Unesa kedepannya. Untuk mewujudkan visi dan misi tersebut sudah seyogyanya setiap civitas akademika dilandasi sikap amanah, jujur, profesional, bertanggungjawab, disiplin, peduli dan menjunjung tinggi almamater.
Berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) Unesa 2011-2015, Unesa akan menjadi Perguruan Tinggi (PT) yang mampu otonom dan profesional dalam pendidikan, dalam rangka mencetak calon pendidik dan tenaga ahli yang professional. Berbagai persiapan sudah dilakukan seiring berjalannya waktu kepemimpinan Rektor baru unesa periode 2011-2015, Prof. Dr. Muchlas Samani. Demi mencapai Renstra yang sesuai harapan, banyak langkah strategis yang akan ditempuh diantaranya peningkatan layanan proses pembelajaran berbasis ICT, peningkatan dan perluasan kesempatan belajar, pengembangan kurikulum dan pola penyelengaraan pendidikan yang bertaraf internasional, pembinaan Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) berbasis karakter, peningkatan publikasi hasil penelitian dan pengabdian melalui media komunikasi ilmiah, seminar dan lokakarya tingkat regional, nasional dan internasional, serta banyak lagi langkah-langkah strategis yang telah direncanakan demi Unesa lebih baik lagi. Membangun eksistensi Unesa membutuhkan penyamaan visi dan misi setiap komponen Unesa dalam setiap langkah strategis yang dibuat. Optimalisasi langkah-langkah tersebut memerlukan kerjasama dari seluruh unsur di Unesa, terutama dari senat Akademik, para akademisi, dosen, professor, para mahasiwa, alumni, serta stakeholders.
Pendidikan karakter yang utuh dan menyeluruh tidak sekedar membentuk manusia menjadi pribadi yang cerdas dan baik, melainkan juga membentuk mereka menjadi pelaku bagi perubahan dalam hidupnya sendiri, yang pada gilirannya akan menyumbangkan perubahan dalam tatanan sosial kemasyarakatan menjadi lebih, adil, baik dan manusiawi. Semoga dalam langkahnya unesa mampu mewujudkan setiap harapan agar Unesa menjadi lebih baik lagi. (Yunaeni dan Masruuhah)
Share It On:
