www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, Surabaya - Universitas Negeri Surabaya mengadakan Webinar Kesehatan Nasional dengan tema “Seger Waras Lahir Batin di Masa Adaptasi Kehidupan Baru” pada Sabtu, (14/11) via zoom meeting dan Youtube. Webinar yang diikuti 760 peserta ini diadakan untuk memperingati Dies Natalis Unesa ke-56 menghadirkan tiga narasumber, yakni dr. A. Andi Kurniawan, Sp.KO dari SPPOI Eminence, Dr. Diana Rahmasari, S.Psi, M.Si, dosen psikologi Universitas Negeri Surabaya, dan Dyan P Rini S.Sos M.A selaku founder komunitas Yuk Gerak Indonesia.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama, Dr. Sujarwanto, M.Pd. saat memberi sambutan sekaligus membuka acara mengajak peserta untuk tetap menjaga kesehatan di masa adaptasi kehidupan baru. “Saya mengajak semua peserta untuk tetap menjaga kesehatan dengan aktif berolahraga dan senantiasa berpikir positif. Namun, saya juga menghimbau peserta agar tetap memperhatikan protokol kesehatan,” ajak Sujarwanto.
Sesuai tema, dr. A. Andi Kurniawan, Sp.KO dalam bahasannya memberikan tips menjaga kebugaran fisik di era adaptasi kebiasaan baru. Andi merekomendasikan latihan fisik yang harus dilakukan yaitu latihan aerobik selama 30 menit dengan intensitas yang sedang, lima kali dalam seminggu atau totalnya 150 menit per minggu. Selain itu, latihan kekuatan, latihan kelenturan, dan latihan keseimbangan.
Lebih lanjut, Andi juga menyarankan olahraga yang benar di masa adaptasi kebiasaan baru. Pastinya, olahraga yang menaati protokol kesehatan, baik yakni sesuai dengan kondisi kesehatan, benar yakni secara bertahap, terukur yakni intensitas latihan sesuai dengan zona latihan, teratur yakni dilakukan secara teratur 3-5 kali per minggu” ujar Spesialis Kedokteran Olahraga.
Sementara itu, Dr. Diana Rahmasari, S.Psi, M.Si, Psikolog Unesa menyampaikan cara membangun kebahagiaan di era kebiasaan baru. Ia mengatakan setiap orang memiliki resiko terkena gangguan kesehatan mental sehingga tidak peduli usia, jenis kelamin, pendapatan, atau etnis. Oleh karena itu, Diana menyarankan agar membayangkan hal-hal yang positif.
“Tenangkan diri anda dengan selalu membayangkan hal positif terjadi, bentuklah gambaran indah dan positif tentang diri anda, hidup anda dan masa depan anda dalam pikiran anda,” papar Diana
Dosen Psikologi Universitas Negeri Surabaya itu juga memberikan tips menjaga kesejahteraan agar merasa bahagia. “Kita perlu mengungkapkan perasaan,makan teratur, mengambil waktu untuk diri sendiri, melakukan sesuatu yang menyenangkan, menerima diri kita apa adanya, berolahraga, peduli terhadap orang lain, membantu sesama, bersinergi, bergaul dengan orang yang vibrasi, energi aura positif (penularan emosi), dan hindari toxic people,”
Pada kesempatan yang sama, Dyan P Rini S.Sos M.A mengajak peserta untuk menghitung seberapa sehat badan mereka, yakni ada 9 pertanyaan mengenai berapa lama peserta berada di posisi plank, berapa hari dalam seminggu berolahraga, berapa banyak push up, dan-lain lain kemudian, peserta menghitung point nya.
Selain itu, Founder Yuk Gerak Indonesia menyampaikan dampak bagi nilai sosial dalam berolahraga. “Olahraga mengajarkan kita untuk saling menghormati, bebas dari diskriminasi, olahraga termasuk obat gratis, dan dengan berolahraga bisa menyatukan pendidikan dan budaya,”
Tak hanya itu saja, Ririn menyampaikan manfaat dari olahraga. “Ketika kita olahraga, bisa meningkatkan imunitas sehingga tidak mudah terkena penyakit, dapat mengatur berat badan agar tidak terkena obesitas, dan memberikan efek perasaan yang baik,” paparnya.
Sebelum mengakhiri webinar, founder yuk gerak Indonesia mengajak peserta untuk mengikuti gerakan menarik napas dan peregangan, peserta sangat antusias mengikuti gerakan demi gerakan, karena yang paling semangat mendapatkan hadiah baju. (esti)
Share It On: