www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id. SURABAYA—Puluhan peserta menjalani program Winter Camp yang berlangsung di dua kota besar Tiongkok yaitu Wuhan dan Shanghai pada 7-21 Desember 2023. Kegiatan ini dikelola Confucius Institute UNESA bekerja sama dengan Central China Normal University (CCNU) dan disponsori Center for Language Education and Cooperation (CLEC) Beijing.
Kegiatan yang bertujuan untuk membuka kesempatan belajar guna menambah pengalaman dan meningkatkan kemampuan berbahasa Mandarin peserta ini berfokus pada model ‘intensivitas’ dan ‘imersivitas’ yang dirancang sedemikian rupa, agar peserta yang terlibat mampu memahami dan menguasai bahasa Mandarin dengan cara yang praktis dan tanpa ragu untuk berinteraksi langsung dengan kebudayaan Tiongkok.
Adapun deretan aktivitas yang dilakukan sepanjang Desember 2023 dalam program ini meliputi campus tour (archives and AI National Lab), berkunjung ke Hubei Provincial Museum, Yellow Crane Tower, dan Bridge Tower of Wuhan Yangtze River Bridge.
www.unesa.ac.id
Kemudian ada kegiatan paper cutting, paper folding, traditional Chinese painting, martial arts, watch peking opera, overview of modern China, Chinese calligraphy, Chinese pronunciation, dan menjejaki Zhujiajiao Ancient Town.
Ada pula agenda kunjungan ke Sinan Mansions and Old Foreign Concessions of Shanghai, Shanghai Disneyland Resort, Oriental Pearl TV Tower, Yu Garden, TownGod’s Temple of Shanghai, dan Nanjing Road Walkway.
Selain itu, para peserta juga melaksanakan jelajah malam di Huangpu River, pun menjelajahi Shanghai Natural History Museum, dan Shanghai Astronomy Museum.
Program yang didukung CLEC Beijing itu diikuti sebanyak tiga puluh sembilan peserta yang terdiri dari 35 peserta umum, 3 dosen pendamping lapangan yang ditemani direktur.
www.unesa.ac.id
Peserta umum tersebut berisikan sepuluh mahasiswa UNESA dan mitra Confucius Institute baik dari kalangan SMP, SMA, perguruan tinggi lain, dan alumni.
Lebih lanjut, Direktur CI UNESA, Sueb, S.Pd., M.Pd., menyebutkan jika CI sebagai salah satu lembaga yang memiliki peran sentral dalam mendukung internasionalisasi instansi sudah semestinya aktif terlibat dalam program kerjasama internasional.
Beberapa di antaranya ialah dengan upaya implementasi tentang pengelolaan pembelajaran bahasa Mandarin, aktif dalam mendukung IKU pertukaran pelajar dan dosen di Tiongkok melalui beberapa program budaya, serta aktif dalam mendukung kelas-kelas internasional berbahasa Mandarin.[*]
***
Reporter: Fatimah Najmu Shofa/Saputra
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim CI UNESA
Share It On: