www.unesa.ac.id
Sebagai tuan rumah Unimed mengapresiasi sekali atas kehadiran seluruh para peserta undangan. Menurut Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom., M.Kes., saat membuka acara menyampaikan dengan terselenggaranya FORPIMPAS ini dapat mensinergikan seluruh Pascasarjana LPTKN untuk bersatu dan menopang dalam meingkatkan mutu lulusan yang berkualitas. Hal tersebut sebagai wujud keberhasilan perguruan tinggi dalam melahirkan mahasiswa yang kompeten dalam era ini.
“Di Era Revolusi Industri 4.0 perlu adanya pembaruan dalam segi kualitas pembelajaran. Inovatif dan keratif menjadi tombak utama yang perlu dipegang teguh. Salah satu gebrakan pembelajaran inovatif adalah model pembelajaran blanded learning dengan menggabungkan pembelajaran face to face serta pembelajaran dalam jaringan,” ujar Dr. Syamsul.
Sementara itu Direktur PPs Unesa Dr. Edy Mintarto., dalam laporannya menyampaikan sistem kinerja Pascasarjana Unesa dalam menyambut Era Industri 4.0. Menurut Dr. Edy kurikulum yang diusung oleh Pascasarjana akan terus berbenah sesuai dengan dinamika digital, sehingga melahirkan lulusan perguruan tinggi yang sesuai dengan eranya.
“Diharapkan melalui kegiatan semacam ini dapat menjadi ajang mengumpulkan kekuatan untuk membentuk Pascasarjana LPTKN yang kokoh dalam membenahi kualitas pembelajaran. Unesa sebagai salah satu peserta terus mengupayakan menghasilkan kualitas lulusan yang sinergi dengan era ini,” ujar Dr. Edy.
Selain itu, Dr. Edy juga memaparkan penyelenggaraan program serta aktivitas dalam Pascasarjana Unesa. Diantaranya yang disampaikan oleh Dr. Edy yaitu struktur organisasi, kebijakan, tupoksi, penjaminan mutu dan program kerja.
Sebagai informasi FORPIMPAS LPTKN 2019 diikuti oleh 12 LPTKN Se-Indonesia dengan jumlah delegasi 402 orang. Adapun rinciannnya yakni Unnes 41 orang, UNY 39 orang, UNP 27 orang, UM 26 orang, UNJ 24 orang, UNM 18 orang, Unima 15 orang, Undiksa 13 orang, UPI 12 orang, UNG 4 orang, Unesa 9 orang. (why)
Share It On: