Senam bersama mengawali Festival Lansia yang diselenggarakan Fakultas Psikologi UNESA
Unesa.ac.id., SURABAYA—Ratusan lansia memadati lapangan Rektorat Universitas Negeri Surabaya (UNESA), pada Sabtu, 02 November 2024. Mereka unjuk kebolehan (got talent), jalani konseling, hingga cek kesehatan gratis dalam Festival Lansia yang diselenggarakan Fakultas Psikologi (FPsi) UNESA.
Festival dalam rangka memperingati Bulan Kesehatan Mental dan Dies Natalis ke-60 UNESA ini mengusung tema “Lansia Sehat, Tangguh, dan Hidup Bahagia untuk Mencapai Kualitas Hidup yang Bermakna.”
Diana Rahmasari, Dekan FPsi menyampaikan bahwa pentingnya kesehatan mental bagi lansia tidak bisa diabaikan. Kesehatan mental sebenarnya merupakan isu yang relevan untuk semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga lansia.
Para lansia menjalami pemeriksaan kesehatan gratis yang disiapkan.
“Dengan festival ini, kami ingin memberikan ruang bagi lansia, terutama mengingat dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar sangat berpengaruh terhadap kesehatan mental mereka," ucapnya.
Festival ini dihadiri kurang lebih 400 peserta lansia, yang berasal dari Ikatan Pensiunan UNESA serta komunitas lansia binaan Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur.
Berbagai kegiatan menarik disiapkan, seperti pertunjukan bakat (got talent), pemeriksaan kesehatan dan konseling gratis, senam bersama, donor darah, game edukatif, dan lain-lain.
Salah satu peserta unjuk kemampuan dalam Lansia Got Talent.
"UNESA berkomitmen untuk terus berkontribusi nyata dalam mendukung kesehatan mental masyarakat yang dalam kesempatan ini kami khususkan untuk lansia," ucap psikolog UNESA itu.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Provinsi Jawa Timur, Muhammad Arif Ardiansyah, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini serta menekankan pentingnya kesehatan mental bagi lansia di Jawa Timur.
“Kegiatan ini sangat baik untuk mendukung kesehatan mental lansia, yang tentunya perlu perhatian dan dukungan dari lingkungan sekitarnya,” ujarnya.
Kegiatan yang dimaksudkan untuk meningkatkan kesehatan lansia ini dihadiri jajaran pimpinan selingkung UNESA, Dinas Sosial Jatim, dan civitas terkait selingkung UNESA.
Ia juga menjelaskan bahwa Dinas Sosial memiliki tujuh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di berbagai wilayah di Jawa Timur yang secara khusus memberikan layanan lansia yang membutuhkan, serta beberapa program bantuan seperti PKH Plus dan Bantuan Sosial Permakanan.
“Lansia perlu tetap aktif, melakukan kegiatan yang positif, serta bisa berkumpul bersama agar tetap merasa bahagia dan hidupnya bermakna,” tambahnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam mendukung kesehatan mental bagi semua kelompok usia, terutama lansia, serta menjadi contoh bagi komunitas lain dalam memberikan perhatian lebih bagi kesejahteraan lansia di masyarakat.[*]
***
Reporter: Mohammad Dian Purnama (FMIPA), & Zakariya Putra Soekarno (Fisipol)
Editor: @zam*
Foto: Tim HUMAS UNESA
Share It On: