
www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id, SURABAYA-Tim Review Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) melakukan visitasi ke Universitas Negeri Surabaya (UNESA) pada Selasa, 7 Juni 2022. Kunjungan tersebut dalam rangka meninjau persiapan UNESA sebagai salah satu pusat pembinaan atlet DBON (Desain Besar Olahraga Nasional).
Tim Review Kemenpora dan tim DBON yang ditemani jajaran pimpinan UNESA mula-mula meninjau asrama yang rencananya menjadi bagian dari akomodasi atlet. Kemudian lapangan atletik; lapangan lari, lapangan sepak bola, lapangan voli, kolam renang, gym, hingga lapangan basket. Setelah itu, tim lanjut menyurvei laboratorium doping yang baru saja dibangun dan labschool UNESA. Selanjutnya, tim menuju gymnasium dan lapangan thor.
Untuk asrama, jumlah kamar yang disiapkan yakni empat puluh tiga kamar dengan kamar mandi dalam. Ada kamar dengan dua kasur dan satu kamar berisi empat kasur. Sisi depan kamar akan dilengkapi meja makan agar atlet ketika sarapan dan makan tidak kesusahan.
“Akomodasi dan labschool ini penting, mengingat yang akan dibina adalah para siswa lulusan sekolah dasar. Semuanya harus benar-benar siap. Ini saya melihat sudah mumpuni. Tadi kata Pak Rektor juga disiapkan dokter sampai psikolog,” ujar Dr. M. Aziz., M.Pd., salah satu tim Review Kemenpora

www.unesa.ac.id
M Aziz menambahkan, tujuan dari visitasi itu untuk memastikan fasilitas dan akomodasi UNESA sebagai salah satu sentra pembinaan atlet DBON. Standar fasilitas dan semuanya harus nasional dan internasional.
“Dari kunjungan tadi, secara umum UNESA sangat layak. SDM-nya tentu tidak diragukan lagi, sudah mumpuni. Ada para ahli, ada psikolog, ada dokter, lengkap. Memang ada beberapa yang perlu dibenahi dan saya rasa itu bisa dilakukan,” paparnya.
Dia menambahkan, ada 14 cabor yang masuk dalam program DBON. Pembinaan dilakukan di 10 sentra. Untuk awal implementasi program tersebut hanya dilakukan di empat sentra pembinaan yaitu di UNESA, UPI, UNNES dan UNJ. Dia berharap, implementasi DBON tersebut bisa berjalan lancar dan target prestasi olahraga nasional bisa tercapai.
Tim DBON, Prof. Dr. H. Hari Setijono, M.Pd., memaparkan bahwa UNESA sudah menyiapkan fasilitas cabang olahraga dan akomodasi untuk maksimalisasi pembinaan atlet DBON. “Fasilitas dan akomodasi ini sangat vital, karena yang dibina adalah anak-anak lulusan sekolah dasar (SD),” ungkapnya.
Selain itu, juga menyiapkan pelatih dan ketenagaan lain seperti ahli gizi, ahli strength and conditioning dan ahli-ahli lainnya. Semuanya disiapkan yang terbaik. Tetapi itu, lanjutnya, semuanya harus melewati seleksi.
“Tenaga yang merekrut dan membina atlet adalah tenaga yang terbaik yang dimiliki UNESA. Jika di UNESA memiliki tenaga teknis yang mumpuni juga bisa masuk. Bisa juga diambil dari pelatih cabor yang ada. Tidak menutup kemungkinan pelatih dari luar bisa masuk,” terangnya.
Rektor UNESA Prof. Dr. Nurhasan, M.Pd., mengatakan bahwa pembinaan atlet DBON rencananya dimulai 27 Juli 2022 mendatang. Pendaftaran dan seleksi peserta atlet dimulai awal Juli. Sasarannya yaitu siswa lulusan sekolah dasar (SD) atau yang akan masuk sekolah menengah pertama (SMP) di seluruh Indonesia. Bagi para atlet yang lolos seleksi, akan menjadi anak negara alias ditanggung negara.
UNESA sudah berpengalaman menjadi pusat pembinaan atlet di Jawa Timur. Karena itu, tentu sangat siap untuk menerapkan dan menjalankan program pembinaan atlet DBON tersebut. “Semoga ini bisa berjalan lancar sesuai harapan. Atlet-atlet bisa berlatih dan belajar dengan baik dan beberapa tahun ke depan bisa menjadi atlet andalan Indonesia di kancah dunia. Ini tugas kita bersama dan target kita bersama,” ucapnya.
Kunjungan tersebut selain dihadiri jajaran Tim Review Kemenpora dan Tim DBON, juga dihadiri jajaran pimpinan UNESA, dekan dan wakil dekan Fakultas Ilmu Olahraga (FIO). Termasuk, para pelatih selingkung UNESA. Semoga terlaksana dan lahir atlet-atlet terbaik tanah air yang mampu membanggakan Indonesia di kancah internasional. Salam olahraga. [Humas UNESA]
Penulis dan Tim Publikasi: Hasna, Riska Umami, Reyka Ayu, Azhar dan Saputra
Editor: @zam*
Share It On: